29.4 C
Semarang
Senin, 14 Juli 2025

Gelar Wayang Kulit ‘Banjaran Narayana’ Ki Anom Suroto Dapat Kejutan Ultah

JATENGPOS.CO.ID, SUKOHARJO – Dalang kondang Ki Anom Suroto mendapat kejutan ulang tahun ke 73, dari sejumlah keluarga dan kerabatnya. Di antaranya kedatangan pengusaha kuliner Wong Solo, Puspo Wardoyo dan GPH Puger, Putra Raja Kasunanan Surakarta PB XII.

Keduanya hadir ikut menyaksikan rekaman streaming YouTube, pagelaran wayang kulit dengan lakon ‘Banjaran Narayana’ oleh dalang Ki Bayu Aji Pamungkas, putra Ki Anom Suroto, di Ndalem Timasan, Makamhaji, Sukoharjo, Sabtu (21/8/2021) malam.

Saat lakon ‘goro goro’, Puspo Wardoyo mendekati sang dalang dan secara spontan menyerahkan sejumlah amplop berisi uang yang dibagikan ke seluruh niyogo (penabuh gamelan), sinden, juga pada dalang Ki Bayu Aji Pamungkas dan Ki Anom Suroto yang duduk menyaksikan pertunjukan. Ia juga membawa produk MakanKu yang dibagikan pada seluruh masyarakat yang hadir.

“Spontan ini apresiasi kami pada seni budaya, saya ingin seni budaya tradisi seperti pertunjukan wayang kulit ini tetap lestari. Dan saya kagum tokoh dalang besar Ki Anom Suroto yang juga mendidik putranya Ki Bayu Aji Pamungkas menjadi penerus budaya.” Kata Puspo Wardoyo.

Baca juga:  Dua Tahun Kepergian Didi Kempot, Konser Ngambyar Pecah di Bengawan Solo Park Jurug

Apresiasi lain, owner Wong Solo Grup ini siap memberikan dukungan setiap kali pertunjukan live streaming yang rutin dilakukan oleh Ki Bayu Aji Pamungkas.

“Kami siap mendukung upaya pelestarian budaya bangsa. Termasuk kegiatan streaming pertunjukan wayang kulit. Karena saat ini era milenial, pertunjukan seni pun harus mengikuti perkembangan jaman.” Ungkap Puspo Wardoyo yang juga pernah mengenyam pendidikan di ASKI cikal bakal ISI.

Mendapat kejutan dari putranya, kolega dan penggemarnya, Ki Anom Suroto terharu dan mengaku optimis seni pertunjukan wayang kulit terus eksis dan mendapat tempat di hati masyarakat.

“Saatnya wayang milenial. Kita harus mengikuti perkembangan teknologi salah satunya dengan memanfaatkan YouTube untuk terus melestarikan wayang kulit. Saya optimis terus eksis. Banyak muncul dalang muda, banyak dukungan masyarakat seperti yang dilakukan pak Puspo, ditambah harapan kami dukungan dari pemerintah agar seni tradisi terus lestari,” ungkap Ki Anom Suroto.

Baca juga:  Ratih Kumala Pengarang Novel Gadis Kretek, Inspiratif Konsisten dan Mendunia

Pesan Ki Anom Suroto, agar seluruh pelaku seni tetap eksis dan konsisten menjaga tradisi budaya. Boleh berinovasi dengan memanfaatkan teknologi digital, namun tidak merubah pakem atau makna seni itu sendiri.

“Pandemi ini ujian berat bagi seniman, silahkan berkreasi karena kami optimis seni budaya tidak akan mati. Tetap semangat dan kreatif berkreasi,” tegas Ko Anom Suroto.

Diketahui, secara berkala dalang Ki Bayu Aji Pamungkas melakukan streaming pertunjukan wayang lengkap seperti layaknya tanggapan. Pertunjukan tersebut disaksikan secara terbatas oleh keluarga, namun sejumlah masyarakat nampak hadir juga secara terbatas. (Dea)


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya

Han So Hee Diterpa Isu Utang Ibunda

Ayana Moon Penasaran dengan Islam

Tampil Di Albafest IV, Parade Hujan Tampil...

Cita Citata Dipanggil KPK