
JATENGPOS.CO.ID, BAWEN – Generasi kita mudah sekali terpengaruh maraknya perilaku negatif yang kini semakin mudah didapatkan dari tayangan video di internet maupun yang tersebar melalui media sosial. Mereka tumbuh kembang seiring dengan kemajuan teknologi yang bisa menjerumuskan mereka menjadi generasi yang berakhlak tidak baik.
Kekhawatiran akan nasib generasi bangsa tersebut muncul dalam kajian seminar Parenting Berbasis Karakter Pendidikan yang diadakan Ikatan Istri Pimpinan BUMN (IIP BUMN) bersama Paguyuban Ibu-Ibu (PII) PT Perkebunan Nusantara IX (PTPN IX) dan Ikatan Isteri Karyawan dan Karyawati (IIKK) PT Kawasan Industri Wijayakusuma (PT KIW) di aula Griya Robusta Kampoeng Kopi Banaran, Bawen, Kabupaten Semarang, Selasa (14/11) kemarin.
“Kemajuan teknologi ada sisi positif maupun negatifnya. Perlu diwaspadai saat ini adalah makin mudahnya anak-anak mengakses tayangan video porno, maupun tayangan negatif lainnya seperti kekerasan fisik maupun verbal lewat kata-kata melalui telepon seluler (ponsel). Hal itu akan mempengaruhi perilaku anak yang cenderung mengalami penyimpangan dalam keluarga maupun lingkungan,” ujar pembicara Marnarita Yarsi dari Duta Oase Cinta (Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja).
Disebutkan Marnarita bahwa nasib masa depan anak dibentuk sejak usia dini, karena itu mereka perlu pengawasan sejak masih balita. Tidak hanya dalam perilaku namun juga dengan memberikan perlindungan dan rasa aman.
“Emosi anak akan mempengaruhi hormonal mereka, karena itu perlu kita jauhkan dari pengaruh negatif yang akan merusak kejiwaannya. Paling menyedihkan saat ini bahaya narkoba yang kerap menjadikan anak-anak kita sebagai sasaran. Karena itu perlu pengawasan cara mereka bergaul, terutama ketika berada di luar rumah dan sekolah,” jelasnya.
Ketua Umum IIP BUMN Eri Imam Aprianto ketika ditemui Jateng Pos di sela-sela acara mengatakan, digelar seminar dengan tema Parenting Berbasis Karakter Pendidikan dan Karakter Berbasis Kearifan Lokal untuk Mewujudkan Generasi Emas Indonesia, mengingat peran keluarga sangat penting dalam mendidik anak. Di mana orang tua sangat berperan dalam pembentukan perilaku anak.
“Kegagalan pola asuh anak bisa disebabkan oleh orang tua yang belum mengerti bagaimana mendidik anak secara benar,” ujar Eri Imam Aprianto didampingi Ketua PII PTPN IX, Utami Budi Adi Prabowo, dan Ketua IIKK PT KIW, Siti Mutmainah.
Dalam acara yang diikuti sekitar 300 peserta ini, menurut Eri Imam, selain diikuti para anggota Oase dan PII PTPN IX serta IIKK PT KIW juga mengundang sejumah guru dari berbagai daerah di Jawa Tengah. Diharapkan melalui kegiatan ini dapat memberikan pendidikan yang baik buat anak-anak di lingkungan maupun di tempat kerja masing-masing.
Disebutkan kegiatan Oase dan juga IIP BUMN sudah berlangsung sejak tahun 2015 untuk mendukung kinerja Presiden Joko Widodo. Peran serta kaum wanita perlu ditingkatkan agar mampu bergerak bersama untuk kemajuan bangsa. Kegiatan digilir dari satu BUMN ke BUMN lain begitu juga dari satu daerah ke daerah lain di seluruh Indonesia. (muz/mg8)