JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Indofood mendorong kalangan mahasiswa untuk melakukan penelitian di bidang pangan berkelanjutan berbasis potensi dan kearifan lokal. Program tersebut terangkum dalam Indofood Riset Nugraha (IRN), yang kemarin disosialisasikan di Universitas Negeri Semarang (Unnes).
Ketua Tim Pakar Program Indofood Riset Nugraha, Prof. Dr. Ir Budi Prasetyo mengatakan, pihaknya mencoba memfasilitasi para mahasiswa strata satu yang akan menyelesaikan tugas akhirnya, dengan mendorong pembuatan proposal penelitian. Proposal-proposal yang diajukan para mahasiswa itu, nantinya akan dilakukan seleksi di tingkat pusat.
Menurutnya, tim pakar Indofood Riset Nugraha berupaya memfasilitasi dan melakukan kaderisasi mahasiswa yang akan menjadi peneliti muda. Prof Budi menjelaskan, hasil riset dari mahasiswa Unnes akan diujikan dengan mahasiswa lain dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Trunojoyo Bangkalan Madura, Universitas Palangkaraya, Kalimantan Tengah dan Universitas Tadulako, Sulawesi Tengah.
”Sehingga, adik-adik ini yang kita harapkan nanti menjadi kader peneliti pengganti yang sudah tua. Biasanya, penelitian jenjang sarjana, masih banyak yang sifatnya eksplorasi dan identifikasi. Memang hasil risetnya itu,” kata Prof Budi di kampus Unnes, Kamis (11/4).
Prof Budi lebih lanjut menjelaskan, proposal dari mahasiswa yang lolos seleksi nantinya akan mendapat dana bantuan riset.
“Indofood juga akan melakukan pendampingan dalam melakukan penelitian tersebut,” imbuhnya.
General Manager Divisi Noodle Semarang PT Indofood CBP Sukses Makmur, Devi Permana menuturkan, pada tahun kemarin sebanyak 60 proposal yang telah didanai setelah melalui proses seleksi.
”Saat ini, sudah ada 5 ribu proposal yang masuk dan 750 proposal diantaranya sudah didanai. Setiap tahun, rata-rata antara 50-100 orang juga kita lakukan pendampingan untuk pengembangan risetnya,” tuturnya.
Dirinya berharap, proposal riset yang dibuat para mahasiswa Unnes itu bisa bermanfaat bagi masyarakat. Sebab, Indonesia memiliki sumber pangan lokal yang beragam. Mulai dari sumber nabati, hewani dan juga kekayaan ikan lautnya melimpah. (aln/mar)