JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) kembali menegaskan komitmennya hadir di tengah masyarakat Indonesia menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2024. Melalui konektivitas dan layanan digital kelas dunia, Indosat menghadirkan kehangatan dan kenyamanan dengan semangat pemberdayaan untuk Indonesia.
Vikram Sinha, President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison mengatakan, tujuan utama IOH adalah menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, IOH berusaha untuk selalu hadir di tengah-tengah masyarakat Indonesia, sebagai bagian yang tak terpisahkan dari perkembangan lingkungan tersebut.
“Sebagai perusahaan telekomunikasi digital terkemuka di Indonesia, kami mewujudkan komitmen ini melalui penyediaan konektivitas terbaik agar masyarakat dapat melewati momen Natal dan Tahun Baru bersama orang terkasih dengan nyaman. Selain itu, kami juga berbagi kehangatan dengan anak-anak di Panti Asuhan dengan harapan dapat menambah kegembiraan mereka dalam merayakan Natal dan Tahun Baru,” katanya.
Dijelaskan, demi menjaga konektivitas selama periode Natal dan Tahun Baru, Indosat telah mengoptimalkan jaringannya di 434 lokasi prioritas dan meningkatkan kapasitas jaringan di 527 titik. Dengan penambahan ini, Indosat kini menyediakan kapasitas sekitar 33% lebih besar daripada rata-rata trafik data harian.
“Peningkatan kapasitas ini menjadi langkah antisipatif menghadapi perkiraan lonjakan trafik data sekitar 11,5% dibandingkan rata-rata harian. Peningkatan ini diperkirakan dipicu oleh peningkatan penggunaan aplikasi seperti WhatsApp, Facebook, dan YouTube, serta game online seperti Mobile Legends, Roblox, dan PUBG,” jelasnya.
Tidak hanya itu, lanjutnya, Indosat juga telah melakukan uji coba jaringan di wilayah yang diprediksi akan menjadi jalur perjalanan populer masyarakat selama liburan Natal dan Tahun Baru, seperti Trans Jawa, Trans Sumatera, Cikampek, Samarinda, dan Balikpapan. Hasil pengujian ini memastikan bahwa jaringan Indosat optimal dari segi kecepatan.
“Selain itu, Indosat juga telah mengaktifkan Command Center 24/7 yang berpusat di Indosat Ooredoo Hutchison Network Operation Center (INOC) dan Indosat Ooredoo Hutchison Service Operation Center (ISOC). Command Center ini didukung oleh Network Operation Center berbasis Artificial Intelligence/Machine Learning (AI/ML) dan otomatisasi, untuk memantau ketersediaan dan kualitas jaringan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Command Center secara proaktif memonitor area publik yang diperkirakan akan mengalami lonjakan trafik, seperti bandara, alun-alun, terminal bus, stasiun kereta, pelabuhan, tempat ibadah, lokasi wisata, dan pusat perbelanjaan. Selain itu, kota-kota yang menjadi tujuan liburan Natal dan Tahun Baru, seperti Bogor, Tegal, Kuningan, Lamongan, Nusa Tenggara Barat, Binjai, Banjarbaru, dan Gorontalo, diprediksi akan mengalami lonjakan trafik data tertinggi di Indonesia.
Indosat melalui brand IM3, Tri, dan Indosat HiFi juga memberikan penawaran menarik yang dapat dinikmati khusus pada periode Natal dan Tahun Baru. Pelanggan dapat mengakses www.im3.id/tahunbaru, www.bima.tri.co.id, dan www.hifi.ioh.co.id. Tak hanya itu, pelanggan juga dapat mengunjungi gerai IM3, 3Store, serta menghubungi layanan pelanggan melalui saluran resmi official WhatsApp untuk IM3 (08551000185) dan Tri (08999800123), aplikasi myIM3 dan bima+, Twitter (@IndosatCare dan @3CareIndonesia), serta email (cs@im3.id dan 3Care@three.co.id.).
Penambahan Kapasitas di Jawa Tengah
Mengantisipasi lonjakan kebutuhan jaringan telekomunikasi digital pada sejumlah titik di Jawa Tengah pada masa libur perayaan Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru), Indosat juga menyiapkan peningkatan kapasitas jaringan di 53 point of interest (POI). Sejumlah POI tersebut merupakan titik-titik yang diperkirakan akan mengalami peningkatan aktivitas masyarakat di masa libur perayaan Nataru, seperti diantaranya Bandar Udara Ahmad Yani, Bandar Udara Adisumarmo Solo, Kota Tua Semarang, Simpang Lima, Rest Area KM 287 dan KM 360, hingga Stasiun Semarang Tawang.
Secara khusus, penguatan jaringan dilakukan dengan menambahkan kapasitas pada 614 BTS dan menyiagakan deployment 2 unit mobile based transmission station (MBTS) yakni di Rest area KM 360 dan Stasiun Pemalang.
SVP – Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison, Steve Saerang mengatakan, IOH terus berfokus melakukan peningkatan kapasitas jaringan khususnya dalam menyambut libur Natal dan Tahun Baru ini. IOH berkomitmen memberikan layanan kelas dunia bagi pelanggan, sehingga mereka bisa berlibur dengan bahagia dan nyaman.
“Di wilayah Jawa Tengah sendiri kami memperkiran kenaikan trafik terutama terjadi di daerah Tegal, Klaten, dan Kudus dengan prediksi lonjakan traffic sekitar 11%,” katanya.
Steve menambahkan, selain penguatan jaringan, kami juga mengaktifkan Command Center selama 24 jam yang terletak di Surabaya, didukung oleh Network Operation Center berbasis AI/ML (Artificial Intelligence/Machine Learning) dan otomasi. Teknologi ini digunakan untuk memantau ketersediaan dan kualitas jaringan secara berkala di masa liburan Nataru.
“Beberapa dashboard khusus juga digunakan seperti Operational Dashboard, Performance Dashboard, NetDrone, dan Subscriber Movement Dashboard,” tukasnya.
Hadirkan Kehangatan dan Kebahagiaan Bagi Ribuan Anak di Panti Asuhan
Selain memastikan kualitas layanan dan jaringan terbaik, komitmen Indosat menghadirkan kehangatan dan kebahagiaan bagi masyarakat juga akan dirasakan oleh lebih dari 5600 anak yatim di seluruh Indonesia. Kesempatan penuh kasih untuk berbagi tahun ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) di pilar Filantropi. Mengusung tema ‘Indosat Berbagi Kebaikan’, menjadi penutup rangkaian bulan berbagi Indosat sepanjang Desember 2023.
“Periode akhir tahun menjadi momentum yang tepat untuk menutup perjalanan Indosat selama satu tahun penuh dalam menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia. Memastikan konektivitas dan berbagi dengan mereka yang membutuhkan menegaskan konsistensi kehadiran Indosat sebagai bagian tak terlepaskan dari kehidupan masyarakat di Indonesia,” tutup Vikram.(aln)