JATENGPOS.CO.ID, PEKALONGAN – Masuk tahun politik 2018 ini, DPC Partai Demokrat Kota Pekalongan bertekad akan membirukan Kota Pekalongan. Apalagi, Partai Demokrat Kota Pekalongan baru saja memiliki pimpinan baru yakni Muhammad Asror SE sebagai ketua hasil Muscab pada 10 januari 2018 lalu di Solo. “Dengan amanat ini, kami ingin membangkitkan kader Partau Demokrat, membirukan Kota Pekalongan,” tegas Muhammad Asror SE saat acara silaturahmi DPC Demokrat Kota Pekalongan pada Selasa malam (16/1).
Menghadapi Pileg mendatang, DPC Paratai Demokrat mentargetkan memperoleh 4 kursi di DPRD Kota Pekalongan. Selain itu, menjadi partai pengusung di pemilihan Walikota Pekalongan tahun 2020. “Itu target yang diwajibkan dari DPD Demokrat Jawa Tengah. Kami siap menjalankan tugas ini,” tegas M Asror. Makanya, DPC Partai Demokrat langsung berbenah dan membentuk kepengurusan di 4 PAC dan 27 ranting. Harapanya, pertengahan Maret 2018 seluruh ranting sudah terbentuk. “Saya optimis, setelah itu langsung dikukuhkan oleh DPD Demokrat Jawa Tengah agar kinerja DPC Demokrat Kota Pekalongan makin maksimal,” tukas M Asror.
Sebagai Ketua yang baru, M Asror ingin mensinergiskan pengurus lama dengan pengurus baru. Ia menekankan sangat terbuka kepada siapapun baik kader maupun simpatisan yang ingin maju bersama. “Kita sama sama majukan partai. Hal yang sudah berjalan baik kita teruskan. Yang kurang baik, bareng bareng kita benahi. Semua kader harus kerja keras bersama. Partai ini harus betul-betul di manage. Kita kerja dengan hati. Bergerak bersama membesarkan partai,” beber M Asror.
Sedangkan mantan Ketua DPC Demokrat Kota Pekalongan, Bintoro mengatakan Partai Demokrat di Kota Pekalongan masih sakit. Kehadiran M Asror SE sebagai Ketua DPC baru itu ibarat dokter yang akan m,enmgobati dan menyembuhkan partai dari sakitnya. “Saya yakin dibawah kepemimpinan Pak Asror Demokrat menjadi lebih baik,” tukas Bintoro. Apalagi, M Asror masih muda dan enerjik serta berpengalaman sebagai Wakil Seketaris di DPD Demokrat Jawa Tengah. “Saya yakin, Pak Asror mampu menjadi Ketua sekaligus Pemimpin,” imbuh Bintoro.
Sementara, Wakil DPD Partai Demokrat Provinsi Jawa Tengah Wahyu Krishantoro menegaskan Ketua DPC Demokrat Kota Pekalongan memiliki tugas sangat berat karena hanya punya waktu 1,5 bulan untuk membentuk pengurus baru. “Dengan sisa waktu ini, harus cepat bergerak. Grobogan, Surakarta, Karanganyar sudah pengukuhan. Saya ingin pertengahan Maret DPC Demokrat Kota Pekalongan menyusul,” ungkap Wahyu. Dia menambahkan, partai terbuka kepada kader, siapapun itu yang ingin masuk pemilihan legislatif (Pileg) tidak akan dihalangi. “Saya mendorong kader untuk tampil di pemilihan legislatif. Ingat tidak pungut biaya apapun. Saya jamin,” pungkas Wahyu. (wan/dik)
