JATENGPOS.CO.ID. UNGARAN- Tahun baru Imlek 2569 yang akan diperingati pada tanggal 16 Februari 2018 mendatang, masuk dalam hitungan tahun Anjing yang diprediksi bakal mendatangkan keberuntungan dan kemakmuran. Kondisi tahun ini akan lebih baik dibandingkan tahun Ayam (2568) di tahun 2017 lalu.
Memasuki tahun Anjing masyarakat pun boleh berlega hati. Berdasarkan hitungan pemimpin ritual Vihara Sri Kukusredjo (Gunung Kalong), Ungaran, Kabupaten Semarang, Suhu The Tjoe Thwan, tahun Anjing kali ini membawa unsur Air dan elemen Tanah.
“Berdasarkan karakter unsur Air akan membawa kelangsungan hidup yang menentramkan. Sebagaimana kegunaan air yang sangat penting dan dibutuhkan. Namun perlu diperhatikan, sifat air yang tenang jangan diobok-obok karena akan keruh. Artinya jangan berperilaku buruk, dan membuat masalah karena akan berdampak tidak baik pada diri sendiri,” ungkapnya kepada Jateng Pos, kemarin.
Begitu juga dengan karakter elemen Tanah diprediksi akan membawa kemakmuran bagi masyarakat. Sifat tanah yang subur dapat menumbuhkan aneka tanaman dan buah-buahan. Sebaliknya, jangan berbuat keburukan dan merusak, karena tanah yang subur akan berubah menjadi tidak bersahabat, tandus dan kering.
“Banyak bersabar dan berdoa pada Tuhan mohon diberi kemudahan dan kelancaran dalam semua urusan. Kuncinya selalu sabar dan berdoa, hal itu tidak ubahnya pupuk yang akan memberi kebaikan, mendatangkan berbagai rezeki dan kemakmuran,” jelas Suhu The Thwan.
Perjalanan perekonomian akan semakin baik, terutama setelah umat melangsungkan doa bersama pada malam Tahun Baru Imlek (Sincia) mendatang. Kondisi terlihat lebih bagus. Elemen Tanah yang baik dan stabil bagi kehidupan, tidak seperti tahun Ayam yang berunsur api. Begitu juga tahun Monyet (2016) yang kurang membawa ketidakharmonisan dan sering terjadi perselisihan.
Keberuntungan rezeki bagi yang menginginkan, lanjut Suhu The Thwan, bagi umat Tri Dharma baiknya menggelar sembahyang Dewa Rezeki. Sedangkan rezeki yang baik ke arah Barat Daya dan Barat Laut. Khusus untuk mendapatkan pertolongan baiknya ke arah Barat.
Peruntungan untuk warna yang baik, menurut Suhu Thwan, yakni warna kuning, biru dan putih. Panduan tersebut berdasarkan hitungan yang mendalam dan detil tanpa bergantung pada peruntungan shio seseorang.
“Patokannya seperti itu tidak bergantung dari shio. Inti yang perlu diperhatikan agar dapat saling eling lan waspodo. Tetap selalu berhati-hati dan waspada. Sifat Anjing tergolong setia dan pintar namun bisa menjadi berbahaya jika masyarakat tidak bisa menjaga hati, karena itu harus selalu bersabar dan tawakal,” tandasnya. (muz)