JATENGPOS.CO.ID, BOYOLALI – Sepasang suami istri di Boyolali harus dilarikan ke rumah sakit. Mereka menjadi korban sengatan tawon vespa affinis atau tawon endhas saat mencari rumput di ladang.
Pasangan suami istri (Pasutri) tersebut yakni Sutarmi (59) dan Sujadi (64), warga Dukuh Jaten Wetan, Desa Kragilan, Kecamatan Mojosongo, Boyolali. Senin (16/12) kemarin, Sutarmi masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Hidayah, Mojosongo, Boyolali. Sedangkan suaminya, Sujadi, sudah diperbolehkan pulang dan menjalani rawat jalan.
Sutarmi mengaku masih merasakan sakit di kepalanya. Sengatan tawon vespa tersebut memang kebanyakan di kepalanya. “Sudah baikan sekarang, tapi masih sakit di kepala,” kata Sutarmi ditemui di ruang perawatan RS Hidayah, Boyolali.
Diceritakan Sutarmi, dia dan suaminya disengat puluhan tawon saat mencari rumput di ladang, pada Minggu (15/12). Saat itu di bawah pohon jambu biji, dilihat banyak rumputnya. Dia pun hendak mengambil rumput tersebut.
Namun tanpa sengaja kepalanya mengenai sarang tawon vespa di pohon jambu biji. Dia mengaku tak tahu jika di pohon jambu tersebut ada sarang tawon.
“Saya mencari rumput di ladang. Dibawah pohon jambu biji ada rumput, terus mau saya ambil. Kepala saya kena tawon yang ada di cabangnya (jambu biji) itu,” jelasnya.
Sutarmi pun langsung dikejar tawon vespa affinis itu dan disengat di beberapa bagian tubuhnya. Sutarmi berusaha menghindar dan lari sambil menangkis serangan tawon tersebut.
“Saya disengat di kepala, pipi, tangan, kaki,” imbuh dia.
Sujadi yang juga berada di ladang tersebut langsung berusaha menolong istrinya dari serangan tawon. Namun dia akhirnya juga ikut disengat tawon.
Akibat disengat tawon ndas tersebut, Sutarmi nyaris pingsan di ladang. Pasutri itu kemudian pulang dan dibawa ke RS Hidayah untuk mendapatkan perawatan medis.
“Habis disengat tawon, saya mau pingsan di ladang, keringat dingin dan puyeng. Terus pulang dan dibawa kesini (RS Hidayah),” kata dia.
Suaminya, Sujadi, menambahkan, istrinya disengat tawon di sekitar 16 tempat. Yakni di bagian kepala, pipi, tangan dan kaki. Paling banyak di kepala. Sedangkan dirinya, juga disengat di kepala di lima tempat.
“Kemarin juga diobati disini. Ini tadi sudah minum obat, kondisi saya sudah semakin baik,” kata Sujadi, saat menunggui istrinya di RS.
Sementara itu dokter jaga RS Hidayah, Galih Rakasiwi, mengatakan kondisi Sutarmi yang disengat tawon kini sudah semakin membaik. Keluhannya nyeri dan peradangan sudah berkurang. (aji/rit)
