26.8 C
Semarang
Selasa, 12 Agustus 2025

Pasca Ledakan Petasan, Polres Karanganyar Sita Puluhan Kilogram Bahan Peledak

JATENGPOS.CO.ID, KARANGANYAR – Polres Karanganyar menyita puluhan kilogram bahan peledak pasca ledakan di rumah Murtini, warga Blumbang RT 04/03, Kelurahan Blumbang, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Selasa (25/3/2025) malam

Pihaknya juga terus melakukan patroli rutin dan mengimbau masyarakat untuk melaporkan aktivitas mencurigakan kepada aparat setempat.

Kapolres Karanganyar, AKBP Hadi Kristanto menjelaskan, peristiwa ledakan petasan di Blumbang menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat akan bahaya aktivitas ilegal yang melibatkan bahan peledak. Pemerintah daerah dan aparat keamanan terus mengimbau masyarakat untuk bekerja sama menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.

Polres Karanganyar sebelumnya telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk tidak menyalakan atau memproduksi petasan. Himbauan tersebut disampaikan melalui berbagai saluran media sosial, hingga kunjungan langsung oleh personel kepolisian ke lingkungan warga. Namun, kelalaian sebagian masyarakat yang tetap nekat memproduksi petasan ilegal akhirnya berujung pada tragedi yang tidak diinginkan.

Pasca kejadian, Polres Karanganyar langsung bergerak cepat dengan membentuk tim gabungan yang melibatkan Camat Tawangmangu, Danramil Tawangmangu, Kapolsek Tawangmangu, Plt Lurah Blumbang, tokoh masyarakat, serta tokoh agama. Rabu (26/3/2025).

Baca juga:  Purbalingga Gencarkan Operasi Yustisi Selama PPKM Mikro

“Kami mengimbau seluruh masyarakat agar tidak lagi menyimpan bahan peledak atau mercon karena dapat membahayakan keselamatan jiwa. Barang-barang tersebut dapat diserahkan secara sukarela tanpa ada sanksi,” ujar Kapolres.

Menindaklanjuti imbauan larangan menyimpan bahan peledak, aparat gabungan langsung turun ke lapangan untuk melakukan sosialisasi massal. Langkah ini dilakukan melalui pengumuman di masjid, pesan WhatsApp grup, hingga kunjungan door to door ke rumah warga. Tujuannya, memastikan informasi tentang bahaya petasan tersampaikan ke seluruh lapisan masyarakat.

Upaya ini mendapat respons positif dari warga. Sejumlah masyarakat yang sebelumnya menyimpan bahan peledak atau alat pembuatannya menyerahkan barang-barang tersebut secara sukarela ke kantor Kelurahan Blumbang.

Salah satunya adalah Edi Sumanto dan Joko Setyono, yang menyerahkan mercon diameter 6 cm sebanyak 19 pcs, selongsong kosong diameter 6 cm sebanyak 18 pcs, mercon diameter 2 cm sebanyak 550 pcs, bubuk bahan mercon seberat 1,5 kg, serta alat produksi seperti palu kayu pemadat, cutter, dan alat penggulung selongsong.

Baca juga:  Penyaluran Bantuan Sosial Migor di Balai Desa Kuncir Kecamatan Wonosalam

Penyisiran oleh anggota Polsek Tawangmangu juga menghasilkan temuan mercon siap ledak di Jalan Timur Wisata Wonderpark. Selain itu, tambahan bahan peledak berhasil diamankan, termasuk mercon jadi seberat 2 kg, bubuk mercon seberat 5 kg, dan selongsong kosong diameter 2 cm seberat 18 kg. Penyisiran oleh anggota Samapta juga menemukan selongsong kosong dan sumbu lembar tambahan.

Secara keseluruhan, total barang bukti yang diamankan mencapai puluhan kilogram, meliputi bubuk peledak siap pakai seberat 8,5 kg, mercon siap ledak, alat produksi, serta ratusan selongsong kosong. Seluruh barang bukti tersebut kemudian diamankan di Polsek Tawangmangu untuk proses lebih lanjut.

“Mari kita bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan kita. Jangan sampai tragedi ini terulang kembali,” tegas AKBP Hadi Kristanto. (yas).


TERKINI

De Gea Kembali ke Old Trafford

Rekomendasi

Lainnya

Natal Kota Solo Berhias Lampion Putri Salju...

Bupati Termuda Ini Siap Bantu Investor...

Pernah Bertugas di Dunia Lain

Tidak Ada Perundungan di SMAN 2 Salatiga...