28.5 C
Semarang
Senin, 11 Agustus 2025

Wagub Jateng: Masyarakat Perlu Wujudkan Pancasila Lewat Pendidikan

JATENGPOS.CO.ID,  SEMARANG – Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin atau Gus Yasin, menegaskan nilai-nilai Pancasila harus diwujudkan secara nyata, terutama dalam sektor pendidikan. Masyarakat, lanjut Yasin, dalam hal ini orang tua berperan dalam menyukseskan pendidikan anak-anak.

“Pendidikan bukan hanya soal kemauan anak di desa, tapi juga kesadaran orang tua dan masyarakat. Keadilan sosial itu bukan cuma untuk perorangan, tapi seluruh elemen masyarakat. Maka pendidikan harus dirasakan semua,” ujar Yasin usai memimpin Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila tingkat provinsi, di halaman kantornya, Senin, 2 Juni 2025.

Yasin prihatin, sebab di Jateng masih ada fenomena anak-anak yang tidak melanjutkan sekolah setelah lulus SMP, lantaran dianggap sudah mampu bekerja. Menurutnya, pandangan seperti itu harus diluruskan.

Baca juga:  Pekan Olympic Nasional (Pesonas) 2022 Jateng Raih Emas di Cabor Tenis Meja Ganda

“Ada yang bilang lulus SMP sudah bisa bekerja, itu tidak benar. Yang benar pendidikan lanjutan justru penting agar mereka bisa meraih kesejahteraan. Minimal dengan ijazah SMA, mereka memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan yang layak,” lanjutnya.

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus berinovasi dalam sektor pendidikan untuk mewujudkan nilai-nilai Pancasila secara nyata. Beberapa program terbaru telah diluncurkan, seperti Sekolah Menengah Atas Negeri Keberbakatan Olahraga (SMANKO) dan wacana penyetaraan ijazah Madrasah Diniyah (Madin) Wustho sebagai syarat masuk SMA/SMK.

Yasin berharap upaya ini bisa menjangkau lebih luas, hingga pelosok desa, agar tidak ada lagi anak yang terputus dari hak pendidikannya.

“Tadi ada pesan bahwa nilai-nilai kebangsaan dalam bingkai Pancasila harus dilaksanakan, bukan hanya teks. Dan itu bisa kita laksanakan apabila seluruh masyarakat mendapatkan (hak) pendidikan wajib,” pungkasnya.

Baca juga:  Musrenbang untuk Pemerataan Pembangunan 

Komitmen ini sejalan dengan pidato Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Yudian Wahyudi, pada peringatan Hari Lahir Pancasila 2025. Dalam pidatonya, Yudian menekankan pentingnya membumikan Pancasila melalui berbagai sektor strategis, termasuk pendidikan.

“Pendidikan harus menanamkan Pancasila, bukan hanya sebagai pelajaran formal, tapi praktik dalam keseharian. Sekolah dan universitas harus melahirkan generasi yang cerdas secara intelektual dan tangguh secara karakter,” kata Yudian dalam pidato nasionalnya. (*/jan)


TERKINI

De Gea Kembali ke Old Trafford

Rekomendasi

Lainnya