31.9 C
Semarang
Senin, 21 Juli 2025

Menkumham Ajak Dorong Ekonomi Desa Lewat Koperasi Merah Putih, Sebut Peran Penting Notaris

JATENGPOS.CO.ID,  SOLO – Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Supratman Andi Agtas mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus mendorong pertumbuhan ekonomi desa melalui penguatan koperasi.

Dalam hal ini yang didukung dengan penguatan koperasi Merah Putih yang legalitasnya didukung peran notaris. Hal ini disampaikannya dalam agenda silaturahmi bersama Ikatan Notaris Indonesia (INI) di Kota Solo, Minggu (20/7/2025).

“Apalagi pembentukan Koperasi Merah Putih di Indonesia sudah 100 persen. Ada peran Notaris yang melegalkan koperasi tersebut. Artinya berbekal legalitas tersebut notaris ikut mendukung pertumbuhan ekonomi rakyat,” Ungkap Menteri Supratman.

Ia menegaskan bahwa koperasi dapat menjadi lokomotif pembangunan ekonomi pedesaan, yang pada akhirnya akan menopang pencapaian target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen.

Ketua Umum Pengurus Pusat INI, Dr. H. Irfan Ardiansyah, S.H., LL.M., Sp.N., menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi ajang koordinasi antara Pengurus Pusat dan Wilayah Jawa Tengah INI, bersama Ditjen Administrasi Hukum Umum (AHU) Kemenkumham. Fokus pembahasan adalah kolaborasi dalam mendukung legalisasi badan hukum Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih.

Baca juga:  Pilkada Sragen Sigit-Suroto Ungguli Bowo-Suwardi

“INI bekerja sama dengan Kementerian Koperasi melalui MoU, dan didukung oleh Ditjen AHU. Kami bertugas dalam pembuatan akta pendirian koperasi dan penerbitan SK Menteri Hukum,” jelas Irfan.

Ia menekankan bahwa tugas notaris terbatas pada aspek legalitas, sementara pengawasan koperasi akan dilanjutkan oleh dinas koperasi daerah dan Kementerian Koperasi RI.

Irfan juga mengungkapkan capaian besar dari program Koperasi Merah Putih yang diluncurkan oleh pemerintah. Hingga 18 Juli 2025, lebih dari 80.000 koperasi telah terbentuk di seluruh Indonesia, melampaui target yang ditetapkan Presiden Prabowo.

“Per tanggal 18 Juli kemarin, sudah 80.000 koperasi terbentuk. Hari ini bahkan 81.000. Itu artinya sudah 100 persen lebih dari target,” ungkap Irfan.

Baca juga:  Pasar Ungaran Geger, Penagih Utang Terluka Dihajar Besi

Ia menambahkan, peran notaris sangat krusial dalam proses legalisasi, termasuk pengunggahan dokumen ke sistem resmi pemerintah.

Meski menghadapi tantangan geografis di sejumlah daerah seperti di Papua dan Kalimantan, para notaris tetap berkomitmen untuk menyukseskan program nasional ini.

“Kami siap menjangkau hingga pelosok negeri. Legalitas yang diberikan akan menjadi jaminan keamanan dan kepercayaan bagi anggota koperasi,” tegasnya.

Dengan kehadiran lebih dari 22.000 notaris di seluruh Indonesia yang tersebar di 34 pengurus wilayah, INI siap mendukung sepenuhnya penguatan ekonomi desa berbasis koperasi yang legal dan berkelanjutan.

Yang istimewa, ajang silaturahmi Menkumham bersama pengurus INI yang digelar di Pracima Mangkunegaran ini juga dihadiri KGPAA Mangkunegara X yang biasa disapa Gusti Bhre. (dea)


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya