JATENGPOS.CO.ID SALATIGA – Resto cepat saji Roket Fried Chiken di Jalan Imam Bonjol no.38, Kelurahan Sidorejo Lor, Salatiga ludes terbakar, Kamis ( 30/10/2025). Diduga penyebab kebakaran akibat tabung gas yang bocor. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Kapolres Salatiga AKBP Veronica, S.H., S.I.K., M.Si. melalui Kapolsek Sidorejo AKP Sarwoko SH menjelaskan, api muncul saat salah satu karyawan sedang memasak di dapur menggunakan deep fryer. Api dari alat penggoreng tersebut menyambar gas 12 kiloan yang bocor dari tabung, sehingga dengan cepat menjalar ke seisi ruangan.
“Begitu menerima laporan masyarakat, personel Polsek Sidorejo segera mendatangi lokasi dan berkoordinasi dengan Damkar Kota Salatiga. Sekitar pukul 20.30 WIB, api berhasil dipadamkan sepenuhnya,” terang AKP Sarwoko, S.H, Kamis ( 30/10/2025) malam.
Dalam kejadian tersebut, tidak terdapat korban jiwa. Namun, kerugian material ditaksir mencapai Rp 45 juta, meliputi peralatan dapur, bahan makanan, dan sebagian interior bangunan yang terbakar.
Tiga orang saksi yang merupakan karyawan rumah makan, masing-masing Aidila Fitrianan, Sahra, dan Masrukan, telah dimintai keterangan oleh petugas. “Dari hasil pemeriksaan awal, sumber api berasal dari kebocoran tabung gas 12 kiloan yang berada di bawah deep fryer. Tidak ditemukan indikasi unsur kesengajaan,” imbuh Kapolsek Sidorejo.
Api berhasil dipadamkan berkat kerja cepat empat unit mobil Damkar Kota Salatiga yang dibantu satu unit kendaraan BPBD Kota Salatiga, serta partisipasi aktif warga sekitar yang turut membantu evakuasi barang-barang.
Kapolres Salatiga AKBP Veronica, S.H., S.I.K., M.Si.mengapresiasi respon cepat personelnya dan petugas Damkar, serta mengimbau masyarakat agar selalu memperhatikan keamanan penggunaan tabung gas dan instalasi kompor di tempat usaha.
“Keselamatan adalah hal utama. Pastikan selang dan regulator LPG terpasang dengan benar serta tidak bocor, dan selalu siapkan alat pemadam ringan di dapur,” pesan AKBP Veronica, S.H., S.I.K., M.Si.
Dengan penanganan cepat dan koordinasi baik antara Polri, Damkar, BPBD, dan masyarakat, kebakaran dapat diatasi tanpa korban jiwa. (deb/sgt)



 
                                    

