JATENGPOS. CO. ID, SEMARANG— Program Lansia Berdaya (SIDAYA) yang digagas oleh Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga / BKKBN, mempunyai tujuan mulia, salah satunya adalah untuk mengubah stigma terhadap lansia, dari sekadar kelompok yang membutuhkan bantuan menjadi individu yang memiliki potensi besar untuk berkontribusi. Dengan berbagai pengalaman hidup yang dimiliki, para lansia diharapkan dapat menjadi teladan dan sumber inspirasi bagi generasi muda, serta memberikan sumbangsih nyata dalam pembangunan keluarga dan masyarakat, khususnya di Provinsi Jawa Tengah.
Sebagai bentuk penguatan dan kesungguhan, Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Tengah menggandeng Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Semarang, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Semarang, Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas, Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia, untuk menyepakati bersama Perjanjian Kerjasama yang mendukung implementasi Program Lanjut Usia Berdaya (SIDAYA), memperkuat komitmen bersama dalam pemberdayaan kelompok lansia potensial, serta menjadi langkah nyata menuju Indonesia yang produktif, sejahtera, dan inklusif melalui program pelatihan vokasi dan produktivitas sebagai bagian dari kebijakan pembangunan keluarga dan ketenagakerjaan nasional.
Perjanjian Kerjasama tersebut, pada hari ini, Jumat (14/11/2025) telah ditandatangani oleh Plt. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Tengah, Brigjen Pol. Hery Wiyanto, SH dan Lucia Hartiningtyas Mardyasari, S.T.,M.M, Koordinator Pemberdayaan Pelatihan Vokasi dan Peningkatan Produktivitas BBPVP Semarang yang pada kesempatan ini bertindak mewakili Fikri Kurniakiki, B.Eng., M.Si, Kepala Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Semarang. Diharapkan dengan adanya perjanjian kerjasama itu, dapat membangun sistem pembinaan berkelanjutan antara BPVP/BBPVP dan Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Tengah untuk mendukung pelaksanaan Lansia Entrepreneur, lansia yang aktif dan produktif dalam keahlian dan hobi sesuai minat dan potensinya untuk menghasilkan pendapatan dan berdaya guna bagi diri dan lingkungannya
Tindak lanjut dari penandatanganan perjanjian kerjasama tersebut, nantinya akan diselenggarakan Kegiatan Sosialisasi Pelatihan Vokasi an Produktivitas bagi Lansia Potensial Sekolah Lansia Bina Keluarga Lansia (SL BKL) di Balai/Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas, yang bertujuan memperkenalkan program-program pelatihan vokasi khususnya kepada Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Tengah. (has/jan)
