JATENGPOS.CO.ID, PURWOREJO — Berbagai persoalan keagamaan dan sosial kemasyarakatan menjadi perhatian utama warga Kecamatan Grabag, Kabupaten Purworejo, dalam dialog bersama wakil rakyat pada kegiatan serap aspirasi masyarakat, Rabu (17/12). Forum tersebut dimanfaatkan warga untuk menyampaikan kebutuhan riil sekaligus harapan terhadap peningkatan kualitas layanan sosial di tingkat lokal.
Kegiatan yang berlangsung terbuka ini dihadiri tokoh agama, tokoh masyarakat, perangkat desa, serta perwakilan warga dari berbagai elemen. Dalam dialog tersebut, masyarakat menyoroti pentingnya penguatan nilai-nilai keagamaan di tengah kehidupan sosial, sekaligus dukungan terhadap kegiatan keagamaan yang bersifat edukatif dan berorientasi pada kemaslahatan umat.
Selain isu keagamaan, persoalan layanan sosial juga menjadi sorotan. Warga menyampaikan kebutuhan akan sarana dan prasarana pendukung layanan masyarakat, khususnya di bidang kesehatan dan sosial, seperti ketersediaan kendaraan layanan warga untuk keperluan pengobatan maupun layanan jenazah.
Menanggapi aspirasi tersebut, Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Wibowo Prasetyo menyampaikan bahwa kegiatan serap aspirasi merupakan bagian dari tanggung jawab konstitusional wakil rakyat untuk mendengar langsung suara masyarakat dan memperjuangkannya di tingkat nasional.
“Aspirasi masyarakat ini sangat penting sebagai bahan dalam menjalankan fungsi legislasi, penganggaran, dan pengawasan. Terutama yang berkaitan dengan penguatan kehidupan keagamaan dan ketahanan sosial masyarakat,” ujar legislator dari Dapil Jawa Tengah VI ini.
Ia menegaskan komitmennya untuk menindaklanjuti berbagai masukan yang disampaikan warga melalui koordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait. Menurutnya, kebijakan publik yang baik harus berangkat dari kebutuhan nyata masyarakat di lapangan.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga kerukunan antarumat beragama serta memperkuat semangat gotong royong sebagai modal sosial dalam membangun kehidupan bermasyarakat yang harmonis dan berkeadilan.
Sementara itu, salah satu warga Kecamatan Grabag, Darwanto, menyambut baik terselenggaranya dialog tersebut. Ia menilai kehadiran langsung wakil rakyat membuka ruang komunikasi yang positif antara masyarakat dan pembuat kebijakan.
“Kami berharap aspirasi yang sudah disampaikan bisa ditindaklanjuti secara nyata. Forum seperti ini sangat penting agar suara warga benar-benar didengar,” ujarnya.
Kegiatan dialog tersebut mencerminkan antusiasme warga dalam menyampaikan gagasan dan harapan demi peningkatan kualitas kehidupan sosial dan keagamaan di Kecamatan Grabag.
