JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Guna mengantisipasi warga tidak datang ke tempat pemungutan suara (TPS), tim kampanye calon walikota dan wakil walikota petahana Hendrar Prihadi dan Hevearita Gunaryanti Rahayu (Hendi-Ita), berkeliling kampanye dengan menggunakan mobil virtual hingga ke pinggiran kota.
Pasalnya, sebagian masyarakat di pinggiran Kota Semarang dikhawatirkan tidak mendatangi TPS.
Meski Hendi-Ita akan melawan kotak kosong, tim pemenangan tetap berupaya mengajak masyarakat untuk mendatangi TPS. Dengan menggunakan kampanye secara virtual, mereka membagikan selebaran berisi ajakan kepada warga untuk mendatangi TPS.
Kampanye secara mobil virtual, menggunakan video dan pengeras suara dengan diisi video animasi agar menarik perhatian warga. Hal ini juga sebagai upaya mematuhi aturan Komisi Pemilihan Umum dalam berkampanye terbuka yang dilarang untuk berkerumun.
Salah satu Ketua Relawan Barisan Orang-Orang Melangkah Bersama (Boomber) Hendi-Ita, Indra Ediyani mengaatakan, kampanye yang dilakukan menjelang pencoblosan ini sebagai upaya untuk mengajak masyarakat agar datang ke TPS.
“Dalam kampanye mobil virtual ini kami sengaja mendatangi kampung pelosok serta perbatasan kota, juga pasar-pasar hingga tempat yang banyak dikunjungi warga Semarang. Kami mengingatkan warga untuk datang ke TPS pada 9 Desember mendatang,” kata Indra Ediyani.
Menurut dia, pihaknya mengajak warga untuk datang menggunakan hak pilihnya agar pasangan Hendi-Ita mendapatkan suara yang signifikan.
“Pasangan Hendi-Ita harus mendapatkan suara minimal 70 persen plus satu suara dalam melawan kotak kosong,” tuturnya. (rit)