JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Setelah 2 tahun vakum karena pandemi covid-19, tahun ini Lindu Aji Championship (LAC) akan kembali digelar di Gedung UTC, Jalan Kelud Raya No. 2, Semarang, Sabtu (10/12) mulai pukul 15.00-00.00 WIB.
Kejuaraan kick boxing ini akan mencari petarung sejati yang diikuti oleh 50 petarung diantaranya 14 dari Sasana Lindu Aji dan 36 dari 30 sasana yang berada di seluruh Indonesia.
“Sebagai agenda tahunan kejuaraan yang sudah berjalan ke 17 kali Lindu Aji Championship 2022 digelar kembali untuk para pecinta olahraga bela diri yang tentunya sudah sangat rindu akan gelaran tersebut karena sempat vakum dua tahun saat Pandemi Covid-19,” ungkap Ketua Yayasan Lindu Aji, Freddy Gondo Wardoyo dalam sesi jumpa pers di Hotel Dafam Semarang, Senin (5/12), sore.
Mewakili Ketua Panitia LAC 2022, Arnaz Agung Andrarasmara, Freddy menjelaskan kembalinya LAC merupakan permintaan banyak pihak termasuk pendiri Lindu Aji, Ikhwan Ubaidillah.
“Singkat cerita, empat bulan lalu saya diminta menggelar lagi oleh pendiri Yayasan Lindu Aji, Bapak Ikhwan Ubaidillah, dan saya jawab iya. Semua perizinan sudah lengkap, keamanan juga sudah siap, baik dari Polsek, Danpom sampai tim security Lindu Aji,” kata Freddy.
Pihaknya membeberkan pada LAC 2022 kali ini akan mempertandingkan 25 partai. Tak hanya itu, gelaran kali ini akan lebih meriah karena penonton pun berpeluang untuk turut menjadi pemenang lewat taburan door prize berupa Handphone, Sepeda, dan Sepeda Motor.
“LAC ini diikuti 50 petarung dari 30 sasana di Indonesia dan mempertandingkan 25 partai, bahkan fighter adal Tenggarong juga sudah tercatat akan tampil di edisi kali ini,” beber Freddy.
Sementara, Panitia Pelaksana (Panpel) LAC 2022, Gunawan Wijaya menambahkan pendaftaran peserta dilakukan seleksi secara online dengan mengirimkan Vidio dan pengalaman bertarung, dan diputuskan 50 petarung yang dinilai terbaik.
“Kami menseleksi betul para calon peserta. Jika bicara peminat, ada lebih dari 200 orang, sebelumnya menyeleksi peserta yang mendaftar di LAC 2022 ini secara Online dan terpilih 50 petarung termasuk dari Lindu Aji,” tambah Gunawan.
Ia menjelaskan ada beberapa kelas yang akan ditampilkan, mulai dari kelas 48 kilogram, 51 kilo, 54 kilo, 57 kilo, 60 kilo, 63 kilo, 65 kilo, 67 kilo, 71 kilo, 75 kilo, dan 75 kilo ke atas.
“Sistemnya akan seperti kickboxing. Jadi satu lawan satu 3 menit kali tiga ronde,” tambah salah satu tim pelatih Lindu Aji tersebut.
Menurutnya para juara nantinya, berpeluang maju ke kejuaraan internasional. Karena Lindu Aji sudah berkoordinasi dengan International Sport Karate Association (ISKA), untuk membantu menyalurkan potensi bakat-bakat terbaik Tanah Air ke tataran lebih tinggi melalui LAC tahun ini.
Untuk menjaga keselamatan petarung, Ia menyebut bahwa panitia telah mendaftarkan para petarung ke BPJS Kesehatan, jika pada pertarungan nanti terjadi sesuatu seperti luka-luka.
Sementara itu Laga pertama akan digelar pada pukul 15.00 WIB, hingga selesai pada pukul 00.00 WIB. Total hadiah untuk LAC tahun ini disebut Gunawan mencapai Rp250 juta.
“LAC kali ini spesial sebab penonton yang membayar karcis sebesar Rp100 ribu, berhak atas undian doorprize sepeda motor, dan beberapa hadiah lain, selain itu 10 stand UMKM dilibatkan pada LAC ini,” ungkap Freddy dan Gunawan. (prast.wd/biz/sgt)