JATENGPOS.CO.ID, SALATIGA – Sebanyak 65 peserta dari perwakilan setiap OPD Kota Salatiga dan organisasi kemasyarakatan mengikuti Sosialisasi Kegiatan Forum Sahabat Protokol Salatiga dan Pedoman Keprotokolan Salatiga (PROSAGA) di Ruang Kalitaman, Senin (30/10/2023). Kegiatan ini dibuka dibuka oleh Sekda Kota Salatiga, Wuri Pujiastuti.
Dalam kesempatan itu Wuri mengatakan kegiatan ini sangat bagus, karena bisa melatih koordinasi dengan instansi terkait, dan menjadi seorang protokol yang baik dan benar dalam mengatur sebuah acara. “Kegiatan ini sangat bagus. Dan ternyata pelaksanaan kegiatan ini sudah kedua kalinya. Tidak dapat dipungkiri bahwa peran protokol sangat penting dan memiliki peran strategis untuk menunjang kinerja Kepala Daerah maupun pemerintah daerah dalam mendukung pelayanan publik ke masyarakat,” jelas Wuri.
Menurutnya, strategi keprotokolan dengan menjalin hubungan ke semua pihak, baik pemerintah, swasta ataupun pentahelix harus terus dijalankan agar kerjasama dapat tumbuh dan berjalan dengan baik.
“Sinergi yang dibangun tim protokol Kota Salatiga dengan Protokol OPD atau instansi lain dapat diwujudkan. Sehingga wadah sabahat protokol ini akan menjadi pedoman atau referensi bagi petugas protokol yang ada di OPD atau instansi lain,” pungkasnya.
Sementara itu Rohmawati Utami sebagai pemateri protokoler, MC dan Pembawa Acara mengatakan bahwa menjadi seorang protokol harus mau berlatih mengatur jalannya sebuah acara atau upacara. Maupun menjadi seorang MC untuk memandu sebuah acara.
“Baik menjadi protokoler, MC ataupun pembawa acara dibutuhkan sebuah latihan. Bukan hanya mental saja untuk menguasai audience namun kita perlu membekali diri dengan kemampuan vokal yang baik, intonasi, kecepatan, artikulasi, dll. Diharapkan dengan adanya pelatihan bersama muncul pemahaman yang sama tentang keprotokoleran,” kata Rohmawati Utami.
Kegiatan Forum Sahabat Protokol Salatiga dan Pedoman Keprotokolan Salatiga (PROSAGA) tersebut juga merupakan aksi perubahan Kasubbag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Salatiga, Dwi Setyorini. Dalam sosialisasi tersebut, dirinya mengatakan bahwa kerjasama di bidang keprotokolan di lingkungan Pemerintah Kota Salatiga bisa berjalan dengan baik dan sesuai dengan aturan yang ada.
“Forum Sahabat Protokol Salatiga dibentuk untuk menjadi wadah bersama dan tempat komunikasi bersama. Semoga aksi perubahan melalui Forum Sahabat Protokol Salatiga dan Pedoman Keprotokolan Salatiga (PROSAGA) tersebut akan meningkatkan efektivitas keprotokolan di Lingkungan Pemerintah Kota Salatiga. Majulah Forum Sahabat Protokol Salatiga, semoga bisa menginspirasi dan jadi rujukan di Kota Salatiga,” ujar Dwi Setyorini.
Selain itu, juga diserahkan secara simbolis buku Pedoman Keprotokolan Salatiga (PROSAGA) kepada perwakilan peserta yang mengikuti sosialisasi. Tidak hanya berbentuk buku saja, namun ada PROSAGA yang sudah berbentuk e-book.(deb)