Kinerja Gemilang JamSyar di Masa Pandemi

CAPTION FOTO : Management PT Jamkrindo Syariah (JamSyar). FOTO : DOK/JATENGPOS

JATENGPOS.CO.ID, JAKARTA – Kinerja keuangan PT Jamkrindo Syariah (JamSyar) pada tahun 2020 (audited oleh  PwC)  menunjukkan  kinerja  yang  gemilang,  hal  ini  dapat  dilihat  dari  pertumbuhan aset  yang  diraih  berdasarkan  laporan  keuangan  2020  sejumlah  Rp  1,573  triliun  atau bertumbuh sebesar 32,86% dari tahun 2019 sebesar Rp 1,184 triliun. Selain itu, total laba yang  berhasil  dibukukan  pada  tahun  2020  adalah  sejumlah  Rp  45,14  miliar  atau bertumbuh sebesar 162,36% apabila dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 17,2 milyar.  Pertumbuhan  ini  menunjukkan  bahwa  perusahaan  berhasil  mengembangkan bisnisnya secara berkelanjutan dengan hasil Istimewa.

Dari  sisi  bisnis  penjaminan,  meskipun  di  tengah  Pandemi  Covid-19  total  volume penjaminan, yang dijamin oleh JamSyar selama tahun 2020 adalah sejumlah Rp 32,40 triliun  atau  tetap  tumbuh  sebesar  12,56%  dari  tahun  2019  sebesar  Rp  28,78  triliun. Selanjutnya  IJK  Cash  Basis  pada  tahun  2020  adalah  sejumlah  Rp  500,29  miliar  atau tumbuh  sebesar  50,92%  dari  tahun  sebelumnya  sebesar  Rp  331,50  miliar.  Dan  total jumlah  terjamin  selama  kurun  waktu  2020  adalah  sebanyak  726.131  terjamin  atau tumbuh  sebesar  129,96%  dari  tahun  2019  sebanyak  315.761  terjamin.  Selain  dari  sisi keuangan dan bisnis penjaminan, perusahaan juga dapat menjaga kualitas penjaminan dengan baik, hal ini dibuktikan dengan indikator rasio klaim selama tahun 2020 sebesar 29,15%.

Baca juga:  DJP Dan Pemprov Jateng Kerjasama Pertukaran Data Kendaraan Bermotor

Pada tanggal 22 Juli 2021, proses audit Laporan keuangan tahun buku 2020  JamSyar telah  selesai diaudit  oleh  Kantor  Akuntan  Publik,  Tanuredja,  Wibisana,  Rintis  &  Rekan yang  merupakan  firma  anggota  jaringan  global  PricewaterhouseCoopers  (PwC) dengan opini Wajar Tanpa Modifikasian atau Wajar Tanpa Pengecualian. Hasil laporan keuangan tahun buku 2020 tersebut juga telah dipublikasikan secara terbuka pada Koran Kompas dan Koran Kontan per 23 Juli 2021.

Kinerja  bisnis  penjaminan  JamSyar  yang  gemilang  pada  tahun  2020  terus  berlanjut hingga  akhir  semester  I  tahun  2021,  JamSyar  dapat  terus  secure,  survive  dan  sustain yang  terlihat  dari  sisi  keuangan,  dengan  total  aset  yang  berhasil  dibukukan  adalah sejumlah Rp 1,77 triliun dan pencapaian laba sejumlah Rp 57,49 milyar.

iklan

Hingga akhir Semester I tahun 2021, selain sisi keuangan, pada sisi bisnis penjaminan meskipun  di  tengah  Pandemi  Covid-19  hingga  akhir  semester  I  tahun  2021,  JamSyar juga  menunjukan  pencapaian  yang  gemilang,  JamSyar  berhasil  membukukan pencapaian  total  volume  penjaminan  sejumlah  Rp  21,70  triliun,  pencapaian  IJK  Cash Basis  berhasil  dicapai  Rp  393,90  miliar  sedangkan  pencapaian  IJK  Accrual  tercatat sejumlah Rp 286,73 miliar.

Baca juga:  JMSI Jateng Salurkan Bantuan Paket Sembako dari Kapolri untuk Wartawan

Dari  indikator  –  indikator  pencapaian  selama  kurun  waktu  Januari  tahun  2021  hingga akhir semester I tahun 2021 tersebut, memberikan keyakinan dan rasa optimisme bahwa perusahaan akan mampu mencapai  target yang  telah ditetapkan  sampai dengan  akhir tahun 2021. Hal ini juga didukung dengan berbagai strategi perusahaan yang telah dibuat antara  lain  Teknologi  Informasi  (TI)  yang  unggul  maupun  penguatan  Sumber  Daya Manusia (SDM) yang bertujuan untuk mendukung ekpansi usaha maupun peningkatan pertumbuhan bisnis yang profitable dan sustainable.

Selain pertumbuhan bisnis perusahaan yang terus tumbuh positif dan gemilang, JamSyar juga turut mendukung berbagai program Pemerintah dalam peningkatan perekonomian Nasional. Bukti dukungan JamSyar tersebut dapat dilihat dari keikutsertaan perusahaan dalam memberikan penjaminan kepada pelaku usaha yang terdampak pandemi melalui produk  penjaminan  pembiayaan  modal  kerja  pemulihan  ekonomi  nasional  (PEN)  yang bekerjasama  dengan  mitra-mitra  Bank  Syariah  yang  ditunjuk  oleh  Pemerintah  dalam mendukung program pemulihan ekonomi nasional.

Baca juga:  Dandim Sukoharjo Terjun Langsung Ratakan Jalan

Pertumbuhan  JamSyar  yang  bagus  tersebut  mendapat  apresiasi  dari  berbagai  pihak eksternal, dimana selama tahun 2020 hingga akhir semester I tahun 2021, JamSyar telah banyak  meraih  penghargaan.  Beberapa  penghargaan  yang  diterima  oleh  Jamsyar  di tahun 2020 adalah penghargaan bidang Marketing, Finance, IT, dan Human Capital dari Infobank,  BUMN  Track,  Business  News,  dan  Economic  Review.  Sedangkan  beberapa penghargaan  yang  diterima  oleh  Jamsyar  hingga  akhir  semester  I  di  tahun  2021  ini adalah penghargaan di bidang Tata Kelola (GCG),  IT, Governance, Risk Management, & Compliance, Human Capital, dan Corporate Communication, dari Infobank, Business News, Digital Transformation & Innovation Institute, dan Economic Review.

Dengan dukungan dan kerja keras serta semangat untuk terus tumbuh dan berkembang, JamSyar  saat  ini  telah  memiliki  15  kantor  layanan  yang  tersebar  hampir  di  seluruh wilayah  Indonesia  selalu  berupaya  untuk  memberikan  pelayanan  yang  terbaik sebagaimana tagline dari perusahaan yaitu PROGRESIF (Profesional, Gesit, Responsif, Syar’i dan Inovatif).

JamSyar  menekankan  AKHLAK  (Amanah,  Kompeten,  Harmonis,  Loyal,  Adaptif, Kolaboratif) sebagai nilai-nilai inti (core value) dan budaya perusahaan sebagai standar nilai perilaku yang menjadi pedoman dalam budaya kerja.(biz/rew)

iklan