JATENGPOS.CO.ID,SEMARANG – Di balik kesibukanya sebagai Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah, Gus Yasin alias Taj Yasin Maimoen, punya kebiasaan unik. Seperti pada suatu hari di daerah Kedungpane Semarang.
Saat perjalanan ke sebuah acara, di jalan yang dilewati ada orang lelayu alias meninggal. Sebagai seorang muslim, Gus Yasin merasa ikut berduka. Tiba-tiba mobil yang mengantarnya diminta berhenti. Lalu turun dan masuk ke rumah duka untuk takziah. Masyarakat yang takziyah pun kaget. Kok ada tamu berkenan”nyelonong” ke rumah wong cilik.
“Kasihan, menurut warga, ternyata yang meninggal wanita usia 40 tahun tapi masih lajang. Ceritanya naik motor tiba-tiba pusing dan jatuh pingsan di jalan hingga meninggal,” kata Gus Yasin trenyuh, di lokasi takziyah, Selasa (24/9/2024).
Di rumah duka, tak lupa Gus Yasin juga mendoakan jenazah. Semoga diampuni dosa-dosanya, diterima amal baiknya. Keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran.
“Ya kita kaget aja, kok ternyata Gus Yasin yang mampir lelayu. Terus berkenan srawung sama orang biasa, itu loh yang buat terharu kami-kami di sini,” kata Mashudi, warga Kedungpane di lokasi.
Setelah mampir takziyah di pinggir jalan, Gus Yasin mau melanjutkan perjalanan. Ternyata tak jauh dari lokasi dicegat warga lainya mau diantar kembali ke kediaman di BSB City. Agar tidak merepotkan dan menunggu mobil Gus Yasin diajak mampir warung burjo. Warung yang awalnya sepi jadi rame karena banyak warga nimbrung jajan di warung.
“Alhamdulilah berkah Gus Yasin, warung burjo juga jadi rame,”tambah Gudhel, panggilan Mashudi.
Bahkan saking senangnya, warga ada yang mau ngantar Gus pulang naik motor. Tapi Gus Yasin harus melanjutkan kegiatan yang lain.
Gudhel berharap orang baik mendapat tempat yang baik juga di Jawa Tengah. Sehingga Jawa Tengah semakin maju dan makmur.
“Gimana ya, baru ketemu saya punya kesan Gus Yasin orangnya ramah, baik, andap asor sama wong cilik. Semoga dapat amanah sehingga Jawa Tengah berkah untuk kami wong cilik,” harapnya. (jan)