JATENGPOS.CO.ID, JAKARTA– Anjungan Jawa Tengah (Jateng) di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, terus mempromosikan kebudayaan dan kuliner lokal mulai dari kesenian Tari, karawitan, dan panganan kuliner. Hal itu merupakan cara mendorong masyarakat luar untuk menyambangi kabupaten/ kota yg ada di Jateng.
Hampir setiap akhir pekan, anjungan jateng menampilkan kegiatan seni pertunjukan mewakili 35 kabupaten/ kota. Tentunya, di TMII juga mengikuti kegiatan pentas seni, baik karawitan maupun tari-tarian di luar anjungan.
Dalam hal ini, Komisi B DPRD Provinsi Jateng menyambut baik kabar tersebut karena berdampak pada peningkatan kunjungan ke daerah-daerah yang ada di Jateng. Demikian disampaikan Ketua Komisi B, Sri Hartini, saat berdiskusi dengan Badan Penghubung (Banhub) Provinsi Jateng di Anjungan Jawa Tengah TMII, Jakarta, selasa (22/10/2024).
“Adanya inovasi kepedulian budaya Jateng, dengan ditampilkannya beragam pertunjukan mewakili 35 kabupaten/ kota bisa menjadi pemacu masyarakat luar Jateng bisa lebih mengetahui kebudayaan asli Jawa. Baik seni karawitan maupun tari, juga kuliner dan juga bisa ditambahkan kesenian dolanan bocah yang bisa memacu keterkaitan masyarakat luas,” terangnya.
Menanggapinya, Kepala Banhub Sarido mengaku bahwa selama ini pihaknya terus mempromosikan lewat gebrakan pelatihan kesenian tari dan karawitan. Juga, mengikuti berbagai bazar dan festival kuliner dalam berbagai event.
“Kami melatih bagi para peminat seni untuk belajar tari dan karawitan. Jika sudah dinyatakan lulus, bisa mengikuti pertunjukan diluar anjungan. Seperti di bandara, stasiun, dan berbagai event nasional, tentunya juga difasilitasi oleh kami. Bahkan, kuliner khas Jateng seperti kopi asli Temanggung juga getuk khas Karanganyar habis dan ludes dinikmati para pengunjung bazar,” jelas Sarido. (nif/muz)