JATENGPOS.CO.ID, MAGELANG – PSIS Semarang akan menghadapi Persikabo 1973 di Stadion Moch Soebroto Magelang pada pekan ke-33 BRI Liga 1 2023-2024, Jumat (26/04/2024) sore pukul 15:00 WIB, disiarkan secara live streaming Vidio.com.
PSIS Semarang saat ini menduduki peringkat ke-5 dalam klasemen Liga 1 Indonesia dengan total 50 poin dari 32 pertandingan. Mereka telah mencatat 14 kemenangan, 8 hasil imbang, dan 10 kekalahan. Meskipun mencetak 45 gol, pertahanan mereka telah kebobolan sebanyak 39 gol. PSIS Semarang akan berusaha keras untuk mempertahankan posisi mereka di papan atas klasemen.
Sementara itu, Persikabo 1973 berada di peringkat ke-18 dengan hanya mengumpulkan 20 poin dari 32 pertandingan. Mereka hanya mampu meraih 4 kemenangan, 8 hasil imbang, dan menelan 20 kekalahan. Performa mereka terbilang kurang memuaskan dengan mencetak 41 gol namun kebobolan sebanyak 67 gol.
Jelang pertandingan, baik PSIS Semarang maupun Persikabo 1973 akan berupaya menampilkan performa terbaik mereka. Dengan keinginan untuk meraih kemenangan, kedua tim akan berjuang keras di lapangan untuk meraih hasil yang diinginkan.
Dilihat dari head to head lima pertemuan terakhir antara Persikabo 1973 dan PSIS Semarang, PSIS Semarang berhasil meraih kemenangan sebanyak tiga kali, sementara Persikabo 1973 tidak mampu meraih kemenangan sama sekali.
Pertandingan terbaru antara keduanya terjadi pada tanggal 20 Oktober 2023 dalam kompetisi Liga 1, di mana PSIS Semarang berhasil mengalahkan Persikabo 1973 dengan skor akhir 3-2.
Dalam statistik lima pertandingan terakhirnya, PSIS Semarang hanya mampu meraih satu kemenangan, satu hasil imbang, dan tiga kekalahan. Mereka berhasil meraih kemenangan tipis 2-1 atas RANS Nusantara pada pertandingan terbaru mereka.
Sementara itu, Persikabo 1973 menunjukkan performa yang kurang memuaskan dengan satu kemenangan dan empat kekalahan dalam lima pertandingan terakhirnya. Mereka baru saja menelan kekalahan 2-1 dari Persis Solo pada pertandingan terbaru mereka.
Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, memastikan timnya akan mengerahkan seluruh tenaganya untuk menuntaskan misi lolos ke fase championship series BRI Liga 1 2023/2024.
Gilbert Agius mengatakan, peluang anak asuhnya merebut kembali peringkat empat klasemen BRI Liga 1 musim ini masih tetap terbuka, meskipun terbilang tipis. Dia ingin mengapresiasi kerja keras para pemain PSIS Semarang sepanjang musim ini yang luar biasa.
“Masih ada dua pertandingan tersisa untuk menyelesaikan kompetisi musim ini. Kami masih memiliki peluang untuk menembus peringkat empat besar klasemen meskipun kecil,” ujar Gilbert Agius.
“Saya pikir, tim ini dan para pemain telah melewati musim yang bagus. Menurut saya, para pemain layak mendapatkan ucapan selamat karena telah berjuang keras pada musim ini,” sambungna.
Gilbert menjelaskan, perjalanan Tim Mahesa Jenar sepanjang musim ini memang berat. Upaya PSIS untuk bisa bersaing di jajaran papan atas tak terlepas dari kontribusi seluruh pihak. Jika nantinya berakhir di empat besar, ia menganggapnya sebagai pencapaian luar biasa.
“Terima kasih kepada para petinggi klub, manajemen, staf teknik, dan seluruh suporter. Ini adalah musim yang sangat bagus bagi PSIS. Kami masih memiliki dua laga. Kami harus memberikan semuanya. Kami harus terus berjuang hingga akhir. Jika pada akhirnya kami bisa mengakhiri posisi di empat besar, saya pikir ini adalah hal yang fantastis,” ucap pelatih asal Malta itu.
Tim Mahesa Jenar akan menghadapi dua pertandingan krusial yang menentukan nasib pada akhir musim reguler BRI Liga 1 2023/2024. Setelah Persikabo 1973, setelah itu, Septian David Maulana dkk. akan menutup partai terakhirnya dengan melawat ke markas Persija Jakarta pada pekan ke-34. Laga ini, menurut jadwal, akan berlangsung pada Selasa (30/04/2024).
Prediksi Pemain
PSIS Semarang : Rizky Darmawan, Wahyu Prasetyo, Lucao, Fredyan Wahyu, Haykal Alhafiz, Evan Dimas, Septian David Maulana, Boubakary Diarra, Taisei Marukawa, G Nugraha, Gali Freitas. Pelatih : Gilbert Agius.
Persikabo 1973 : Dicky Indrayana, Andy Setyo, Imam Fathuroman, Lucky Oktavianto, Syahrul Lasinari, Roni Sugeng, Caca Basilio, Mahanati Lestusen, Pedrinho, Dimas Drajad, Y Munawar. Pealtih : Aji Santoso.
