JATENGPOS. CO. ID, SEMARANG- Calon walikota Semarang incumbent (petahana), Hevearita Gunaryanti Rahayu (Mbak Ita), sepertinya akan menjadi lem perekat koalisi Pilkada kota Semarang 2024 antara PDIP dan Partai Gerindra.
Jika ini terwujud, koalisi Pilkada di Semarang akan berbeda dengan koalisi pilpres. Dimana Gerindra dan Prabowo berlawanan dengan PDIP yang mengusung Ganjar Pranowo.
Sinyal koalisi Gerindra-PDIP di Pilwakot kota Semarang itu terlihat, ketika Ita sapaan akrabnya mendatangi kantor DPC Partai Gerindra, Selasa (28 Mei 2024).
Ita datang memenuhi undangan Gerindra untuk melakukan konsolidasi sekaligus penjajakan politik menuju Pilwakot Semarang pada November mendatang. Yang menarik, Gerindra menilai mbak Ita mumpuni memimpin Kota Semarang untuk lima tahun ke depan.
Itu seperti yang disampaikan Ketua Deks Pilkada Kota Semarang Partai Gerindra, Joko Santoso. Joko Jos mengakui jika kesiapan Ita untuk maju pada Pilwakot sudah paket komplit. Bahkan selama penjajakan, visi dan misi yang disampaikan juga sesuai dengan program nasional Presiden terpilih Prabowo Subianto yaitu makan bergizi gratis.
Selain itu, menurut dia, Ita juga memiliki resep-resep makanan khusus untuk penanganan stunting. Program penangan stunting di Kota Semarang dinilai Joko sudah cukup bagus.
“Kesiapan Mbak Ita, kalau bahasa saya komplit jerit, sudah matang karena incumbent. Tadi begitu menyampaikan visi dan misi bukunya tumpuk lima. Bahasa saya berkeinginan membangun kapal besar PDI Perjuangan dan Partai Gerindra,” bebernya, Selasa (28/05/2024).
Joko yang juga ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum (Bapilu) Partai Gerindra Kota Semarang menyebut, keputusan rekomendasi berada di tangan Ketua Umum DPP Gerindra, Prabowo Subianto. Meski begitu, pihaknya optimistis Ita adalah sosok kandidat kuat dalam pandangannya.
Bahkan dalam pemaparan visi dan misi, dia menyebut Ita punya segudang pengalaman membangun Kota Semarang kembali. “Saya tanya terkait program yang linier dengan program nasional, terutama program Pak Prabowo yang makan bergizi gratis ternyata Mbak Ita sudah punya resep-resepnya. Ini kayaknya sudah gatuk (sinkron-red),” ujarnya.
SUDAH IJIN PDIP
Sementara itu, Mbak Ita mengaku undangan dari Partai Gerindra merupakan langkah awal membuka jalan baik dalam pencalonannya pada Pilwakot Semarang. Dia menegaskan jika kedatangannya memenuhi undangan Partai Gerindra atas seizin Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Semarang Hendrar Prihadi, Ketua DPD PDI Perjuangan Bambang Wuryanto, dan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristianto.
“Penjajakan bagaimana ke depannya tadi ada pertanyaan, bagaimana mengatasi stunting, menangani banjir kemudian juga apa saja yang akan dikerjakan. Saya ada di sini memenuhi undangan dari Partai Gerindra ini sudah seizin dengan bapak ketua DPC juga Pak ketua DPD dan Pak sekjen,” jelasnya. (*/jan)