Mbak Ita Rancang Program Kelurahan Tangguh

JATENGPOS.CO.ID,  SEMARANG – Pemerintah Kota Semarang berencana membuat Program Kelurahan Tangguh Pangan, program tersebut menurut Plt Wali Kota Semarang, Hevearita G. Rahayu  tengah disiapkan untuk detail pelaksanaan. Ada empat kelurahan menjadi pilot project seperti kelurahan di pesisir, perkotaan, dataran atas dan daerah sudah mandiri pangan jadi tinggal mengelola distribusi pemasaran. Katanya akan banyak yang terlibat mulai dari asisten 1 dan asisten 2, OPD terkait termasuk kelurahan dan kecamatan.

“Jadi tujuannya adalah bagaimana kelurahan di atas dan di bawah menjaga ketahanan pangannya agar Kota Semarang menjadi berdaulat,” kata Mbak Ita sapaan akrabnya di Agro Purwosari, Semarang, Senin (17/10).

Mbak Ita menyebutkan dengan program ini diharapkan Kota Semarang dapat memiliki ketersediaan produk pangan di hilir diimbangi dengan jaminan adanya barang dari hulu. Kota Semarang bisa mandiri untuk memenuhi ketersediaan pangan dan tidak bergantung dari wilayah lain.

Baca juga:  Jateng Tangkap 13 TKA Ilegal asal Tiongkok

Nantinya dalam Kelurahan Tangguh Pangan juga harus ada aspek gizi didalamnya. Tidak hanya ketahanan pangan saja yang akan disasar namun juga nilai gizi suatu produk pangan juga harus dinilai. Ia juga menyebut dengan topografi di Kota Semarang yang beraneka ragam, nantinya program ini akan disesuaikan dengan kondisi tanah maisng-masing wilayah.


“Misalnya jika daerah tersebut tidak ada daging sapi ya ayam, bisa kelinci. Untuk wilayah atas bisa ikan air tawar, yang bawah ikan laut,” pungkasnya.(Sgt/akh)