Menyambung Hidup dari Jatah Solar

(Subsidi Tepat, Kesejahteraan Nelayan Meningkat)

- JERIGEN SOLAR- Soleh (6), bersama teman-temannya sesama anak nelayan pesisir Kota Pekalongan, Jumat (20/10/2023) sore, membantu membawakan jerigen usai mengisi solar subsidi untuk bahan bakar kapal milik orang tuanya, di kawasan muara Sungai Banger, Kota Pekalongan. FOTO : ANING KARINDRA/JATENG POS

MASYARAKAT di Kelurahan Krapyak, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan sehari-hari menggantungkan hidupnya dari jatah solar subsidi. Bagi mereka yang mayoritas berpencaharian sebagai nelayan tradisional, tanpa Program Subsidi Tepat untuk pembelian solar, maka tak akan bisa bekerja melaut untuk mencari ikan.

Bahkan, tanpa kepastian jatah solar subsidi, kesejahteraan nelayan dan keluarganya terancam. Hal ini karena biaya operasional dari komponen BBM yang tinggi dan tidak sebanding dengan penjualan hasil tangkapan ikannya.

Kehadiran solar subsidi yang disalurkan oleh Pertamina melalui Program Subsidi Tepat sangat membantu memangkas biaya operasional yang tinggi. Selain itu juga memberikan kepastian jatah solar dengan harga yang terjangkau, sehingga para nelayan tak perlu susah payah berebut dan berburu solar subsidi, apalagi harus membeli solar non subsidi atau solar industri yang harganya tinggi.

Baca juga:  Sidak, Pertamina Pastikan Stok LPG 3Kg Aman

Dengan harga beli solar subsidi Rp6.800 per liter, para nelayan di Kelurahan Krapyak, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan ini tinggal datang ke SPBUN Jasa Mina, untuk menebus jatah solar setiap harinya. Mereka bisa membayar solar subsidi dari uang hasil penjualan tangkapan ikan, yang sisanya masih bisa untuk menyambung hidup sehari-hari bagi keluarganya.


Bagi para nelayan, penerapan penggunaan aplikasi MyPertamina dan QR Code pada Program Subsidi Tepat untuk pembelian BBM subsidi pun tak menjadi kendala. Program tersebut dinilai sudah sangat tepat, dimana para nelayan kini telah memiliki kepastian untuk mendapatkan jatah solar subsidi lebih mudah, murah, cepat, dan sesuai kebutuhan.(Aning Karindra Ariyanti)

Baca juga:  Pinky Movement : Pertamina Gandeng UMKM Salurkan Bright Gas
– JERIGEN SOLAR- Soleh (6), bersama teman-temannya sesama anak nelayan pesisir Kota Pekalongan, Jumat (20/10/2023) sore, membantu membawakan jerigen usai mengisi solar subsidi untuk bahan bakar kapal milik orang tuanya, di kawasan muara Sungai Banger, Kota Pekalongan. FOTO : ANING KARINDRA/JATENG POS
– MENATA JERIGEN- Soleh (6), bersama teman-temannya sesama anak nelayan pesisir Kota Pekalongan, Jumat (20/10/2023) sore, membantu orang tuaya menata jerigen berisi solar ke atas perahu di kawasan muara Sungai Banger, Kota Pekalongan. FOTO : ANING KARINDRA/JATENG POS
– ISI BBM KAPAL- Seorang nelayan penerima Program Subsidi Tepat tengah menuangkan solar subsidi dari jerigen ke tanki BBM kapalnya, di perairan Sungai Banger, Kelurahan Krapyak, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan, Jumat (20/10/2023). FOTO : ANING KARINDRA/JATENG POS
– ISI JERIGEN SOLAR- Petugas Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum Nelayan (SPBUN) 47511.05 Jasa Mina, di Kelurahan Krapyak, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan, Jumat (20/10/2023), mengisikan solar subsidi ke dalam jerigen, untuk bahan bakar kapal nelayan penerima Program Subsidi Tepat. FOTO : ANING KARINDRA/JATENG POS
– QR-CODE- Bashir (34), nelayan warga Kelurahan Krapyak, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan, penerima Program Subsidi Tepat menunjukkan QR Code yang diperoleh dari Aplikasi MyPertamina, sebagai syarat untuk pembelian solar subsidi di Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum Nelayan (SPBUN) 47511.05 Jasa Mina, di Kelurahan Krapyak, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan, Jumat (20/10/2023). FOTO : ANING KARINDRA/JATENG POS