MU Cuma Menang Tipis

JATENGPOS.CO.ID,  LUTON – Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, terlihat tidak puas kendati berhasil mengalahkan Luton Town. Ia menyoroti penyelesaian akhir Alejandro Garnacho dan Marcus Rashford yang dianggap buruk.

Manchester United melanjutkan tren positif setelah mengalahkan Luton Town dengan skor 2-1, di Kenilworth Road. Rasmus Hojlund menjadi inspirasi kemenangan The Red Devils berkat dua golnya.

Meskipun demikian, Erik ten Hag tetap tidak puas. Ia meyakini Manchester United seharusnya bisa menang dengan skor lebih besar.

Apalagi, Manchester United menciptakan 21 tembakan dalam duel tersebut. Dengan dua gol Hojlund yang tercipta pada awal laga, menurut Ten Hag seharusnya Manchester United punya banyak waktu untuk memperbesar keunggulan.

iklan

Sayangnya, sejumlah peluang emas yang tercipta tidak ada yang menjadi gol. Ten Hag menilai, Garnacho dan Rashford membuang peluang mencetak gol.

Baca juga:  Rekrutan Panik MU

“Seharusnya ini akan menjadi pertandingan yang mudah setelah 10 menit. Namun, pada akhirnya ini berubah menjadi laga yang sulit,” ujar Ten Hag setelah pertandingan.

“Dengan Garnacho dan Rashford, kami punya peluang besar untuk membuat skor menjadi 3-0 atau 4-0. Kami bertahan terlalu dalam dan membiarkan mereka kembali ke permainan,” sambungnya.

“Kami membiarkan mereka mendapatkan peluang. Bukan benar-benar peluang emas, tetapi berupa tembakan dan umpan silang, lalu kami kebobolan. Babak kedua saya pikir serupa. Namun, bahkan peluang-peluang yang ada begitu besar dan masif, kami seharusnya bisa membuat kedudukan 3-1,” lanjut Ten Hag.

Striker Manchester United, Rasmus Hojlund, terus menciptakan rekor-rekor baru. Kali ini, mantan penyerang Atalanta tersebut mencatatkan tiga rekor anyar setelah jadi bintang kemenangan Setan Merah melawan Luton Town.

Baca juga:  DPRD Dorong Generasi Muda Harumkan Jateng Lewat Olahraga

Rasmus Hohlund mencetak brace ketika Manchester United menang 2-1 di markas Luton Town. Hojlund mendulang gol pada menit ke-1 dan menit ke-7.

Menurut catatan statistik yang dihimpum Opta Joe, Hojlund adalah pencetak gol paling awal Manchester United pada laga tandang di Premier League. Hojlund sudah mencatatkan namanya di papan skor pada detik ke-37.

Selain itu, Hojlund juga jadi pemain yang memberikan keunggulan 2-0 tercepat dalam pertandingan tandang di Premier League (menit ke-7).

Rasmus Hojlund juga menciptakan rekor lainnya. Dengan usianya yang baru 21 tahun plus 14 hari, Hojlund jadi pemain termuda yang selalu mencetak gol dalam enam pertandingan berturut-turut di Premier League. Ia melampaui rekor Joe Willock yang ketika itu berusia 21 tahun plus 272 hari.

Baca juga:  Pertaruhan Liverpool Jaga Puncak

Rasmus Hojlund memang mulai tampil trengginas pada awal tahun ini. Ia telah terlibat dalam delapan gol dari lima pertandingan Premier League pada 2024. Perinciannya adalah enam gol dan dua assist.

Menurut Squawka, tidak ada pemain lainnya yang memberikan dampak sebesar itu selain Hojlund. “Saya perlu mengucapkan terima kasih kepada rekan satu tim dan pelatih karena menunjukkan kepercayaan diri yang besar dan terus percaya kepada saya,” kata Hojlund.

Dengan hasil itu, Manchester United kini selalu menang dalam empat pertandingan terakhir di Premier League. The Red Devils menempati urutan keenam klasemen sementara dengan 44 poin dari 25 laga. (bls/riz)

iklan