JATENGPOS.CO.ID, KAPUAS HULU – Pembinaan secara purna menyeluruh dilakukan Satgas TMMD 110 Kodim 1206/Putussibau dalam mempersiapkan destinasi wisata urban digital corner di bukit Manggis.
Setelah membenahi fasilitas fisiknya, kini mempersiapkan sumber daya manusia yang akan mengelolanya, yakni pembentukan Pengurus Karang Taruna desa Hulu Pengkadan. Satgas TMMD 110 Putussibau melakukan pembinaan dalam pengelolaan wisata, Senin (29/3/2021).
“Selain persiapan fisik wisata, juga kita lakukan pembinaan sebagai sasaran non fisik berupa pembentukan pengurus dan pengelolaannya,” kata Dandim 1206/Psb Letkol Inf Jemi Oktis Oli.
Diharapkan karang taruna desa Hulu Pengkadan bisa eksis membantu kemajuan desanya, melalui wadah Wisata Urban Digital Corner. Dengan Internetnisasi diharap bisa berprilaku bijak dan fokus dalam membantu publikasi potensi yang sangat banyak di Dusun Suka Ramai Desa Hulu Pengkadan Kecamatan Pengkadan Kabupaten Kapuas Hulu.
Pemuda pemudi dan masyarakat akhirnya memilih Ferri dan Miji sebagai ketua dan wakil ketua karang taruna desa Hulu Pengkadan, yang nantinya dalam menjalankan tugasnya akan didampingi oleh Danramil 1206-09 Jongkong – Pengkadan, Pelda Didik Riyono.
Penasehat Karang Taruna Hulu Pengkadan Pelda Didik Riyono, mengajak para pemuda pemudi yang telah memiliki wadah karang taruna Wisata Urban dalam Digital Corner harus tetap berkomitmen dan semangat dalam memajukan desanya dengan digital corner yang sudah terbangun.
“Bukan hanya memfasilitasi masyarakat akan kebutuhan wisata dan internet, tapi juga mampu menciptakan lapangan kerja sehingga dapat berorganisasi yang menghasilkan pemasukan kas,” ungkap
Dicontohkan, potensi alam wisata urban Digital Corner yang berada di bukit Manggis di apit oleh dua bukit dengan pemandangan yang indah, bisa di buat tempat selfi.
Selain itu juga bisa didirikan warung kopi (Warkop) untuk menambah fasilitas tempat wisata. Diputuskan pula ada biaya masuk untuk mendukung pemeliharaan tempat wisata.
Bagi pengunjung yang datang dari masyarakat setempat wajib menyumbang Rp.2.000,dari luar desa Rp.5.000 kesemua itu nanti di bukukan dan di kelola untuk pemeliharaan Wisata Urban.
“Kami, pak kades, pak kadus dan seluruh masyarakat akan terus berupaya dalam memajukan karang taruna, supaya dapat berkembang dan dapat mendorong kemajuan Desa Hulu Pengkadan, asal ada kemauan pasti ada jalan,” Tegas Pelda Didik Riyono. (Dea/bis)