spot_img
27.4 C
Semarang
Minggu, 29 Juni 2025
spot_img

Hadir dalam ISEF 2022, LPEI Komitmen Dorong Kinerja Ekspor Produk Halal 

JATENGPOS.CO.ID, JAKARTA – Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia(LPEI) hadir dalam Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2022 yang berlangsung mulai dari tanggal 5-9 Oktober 2022.

Gelaran dibuka Wakil Presiden, Ma’ruf Amin dengan mengangkat tema “Recover Together Recover Stronger: Optimizing ShariaEconomy dan Finance for Inclusive Recovery”.

Direktur Pelaksana Bidang Pengembangan Bisnis LPEI, Maqin Q Norhadi dalam paparannya di acara 9th Indonesia Islamic Economic Forum memaparkan makalah tentang ‘Strategi Penguatan Ekosistem Halal Global Dalam Upaya Mendukung Indonesia Sebagai Pusat Ekonomi Syariah Dunia’. Seminar merupakan rangkaian acara dalam gelaran ISEF 2022.

“Terdapat gap yang besar antara nilai ekspor produk halal nasional dengan nilai impor produk halal negara-negara OKI ke dalam negeri,” ujar Maqin Norhadi.

Dikatakan, Indonesia sebagai negara dengan mayoritas penduduk muslim terbesar di dunia memiliki potensi yang terbuka luas terhadap kontribusi ekspor produk halal.

Data dari State of Global Islamic Economy Report 2022 menunjukkan nilai ekspor produk makanan halal Indonesia hingga April 2022 masih sebesar Rp 119 triliun sementara impor dari negara OKI (Organisasi Kerjasama Islam) mencapai Rp1.630 triliun.

Baca juga:  Bank bjb Edukasi Masyarakat, Waspadai Sistem Penipuan Online

Kemudian untuk produk modest fashion, nilai ekspor nasional hanya mencapai Rp6 triliun dan impor dari negara OKI sebesar Rp 268 triliun. Produk farmasi juga tak kalah besar, nila iimpor negara OKI mencapai Rp 390 triliun, sedangkan ekspor Indonesia senilai Rp1,3 triliun.

Terakhir adalah produk kosmetik halal. Nilai ekspor Indonesia mencapai Rp7 triliun dan impor darinegara OKI mencapai Rp 123 triliun.

Selain partisipasi dalam seminar tersebut, LPEI jugamenandatangani Nota Kesepahaman dengan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) terkaitpengembangan ekspor produk halal Indonesia dan Industri Keuangan Syariah.

Ke depan, kerjasama antara LPEI dengan MES akan bersama-sama mengembangkan industri ekonomi syariah Indonesia melalui berbagai program melalui fasilitas pembiayaan, penjaminan, ISEF merupakan gelaran yang dibuat oleh Bank Indonesia bekerja sama dengan seluruh pemegang kepentingan yang terkait dengan ekonomi dan keuangan syariahdi Indonesia.

Baca juga:  Pimpinan KPK Segera Lapor ke Jokowi Soal Pemecatan Pegawai

Dalam rangkaian acara ISEF juga digelar Silaturahmi Kerja Nasional Masyarakat Ekonomi Syariah (Silaknas) 2022 yang merupakan forum silaturahim pengurus dalam evaluasiprogram kerja, dan penyusunan rencana kerja tahunan.

Terkait dukungan terhadap ekspor produk halal, Maqin menjelaskan, LPEI melalui divisi bisnissyariah berkomitmen memberikan kontribusi terbaik dalam meningkatkan porsinilai ekspor produk halal Indonesia.

Melalui beragam layanan finansial dan non finansial, LPEI akan memberikan pelatihan dan pembinaankepada pelaku UKM calon eksportir produk halal serta membantu perluasan aksespasar bagi UKM berorientasi ekspor halal.

“Ini sebagai dukungan LPEI juga untuk Masyarakat Ekonomi Syariah yang selama 22 tahun terus konsisten membangun sinergi dan kemitraan di antara perorangan dan lembaga agar terlibat aktif mendorong perkembangan aktivitas ekonomi syariah nasional,” tandasnya. (dea/bis)

spot_img

TERKINI