Neymar Keluar Mbappe Masuk PSG

JATENGPOS.CO.ID, PARIS – Saga transfer Kylian Mbappe mungkin bisa dianggap sebagai salah satu saga transfer terburuk dalam sejarah sepak bola, terutama bagi para fans Real Madrid yang merasa dimanfaatkan penyerang Prancis itu untuk dapat kontrak menggiurkan di Parc des Princes.
Beberapa waktu sebelumnya, pemain berusia 24 tahun itu terlibat perselisihan sengit dengan pihak Paris Saint-Germain yang menyebabkan penyerang itu kemudian dikeluarkan dari skuad dan tidak masuk tim di laga pembuka Ligue 1 pekan ini.
Namun sekarang keadaan telah membaik di antara kedua belah pihak, dengan Kylian Mbappe dikabarkan akhirnya terbuka untuk memperbarui kontraknya yang membuatnya sekarang telah dikembalikan ke skuad Luis Enrique.
Menurut berita yang diungkap Le Parisien, ada setidaknya tiga faktor yang menyebabkan berubahnya haluan penyerang Perancis itu untuk bersedia memperbarui kontraknya lagi di klub, padahal sebelumnya ngotot tidak mau dan siap pergi bebas transfer tahun depan.
Faktor pertama adalah pembelian striker No.9 kelas elit dalam diri Goncalo Ramos. Kylian Mbappe kabarnya tidak suka dimainkan sebagai penyerang tengah, membuat dia mendesak klub mencari pemain No.9 berkualitas.
PSG telah memenuhinya di musim panas ini dengan mendatangkan juru gedor timnas Portugal dari Benfica dalam kesepakatan pinjaman plus opsi pembelian permanen senilai Rp 1,34 Trilyun.
Faktor kedua, kedatangan sahabat baiknya, Ousmane Dembele. Bahkan dalam instastory-nya, Kylian Mbappe menyambut kedatangan rekan senegaranya itu di Paris dengan caption ‘Selamat Datang di Rumah’.
Selama laga melawan Lorient pada akhir pekan, penyerang 24 tahun itu terlihat duduk di tribun bersama mantan bintang Barcelona tersebut, yang dikontrak PSG dalam kesepakatan transfer senilai Rp 840 miliar.
Faktor ketiga, yang mungkin menjadi faktor kunci adalah kepergian Neymar. Seperti diungkap Fabrizio Romano, penyerang Brasil itu hampir menyegel kepindahannya ke klub Arab Saudi, Al-Hilal.
Pemain berusia 31 tahun itu sudah menyepakati kontrak berdurasi dua tahun hingga 2025 mendatang dan tes medisnya juga sudah dijadwalkan, menunggu lampu hijau dari pihak pemain sebelum transfer diselesaikan.
Menurut L’Equipe, Kylian Mbappe pada musim panas tahun lalu sebenarnya sudah menjelaskan kepada PSG bahwa tidak ada lagi ruang baginya dan Neymar dalam skuad yang sama.
Jadi sekarang kepergian penyerang internasional Brasil itu sangat membuat bintang Prancis merasa senang dan itu sekaligus memperbaiki hubungannya dengan Paris Saint-Germain.
Mbappe sempat terlibat perang dingin dengan klubnya, PSG. Berawal dari penolakan sang pemain untuk memperpanjang durasi kontrak selama satu tahun, di mana kontrak terkini habis pada musim panas 2024. Keputusan Mbappe tak ingin menandatangani kontrak baru membuat PSG mau tidak mau melepasnya pada musim panas ini ketimbang kehilangan aset berharga ini dengan cuma-cuma pada musim panas 2024.
PSG pun menerima tawaran besar dari klub Arab Saudi yang ingin meminang Kylian Mbappe. Namun, bomber Prancis itu menolak tawaran tersebut dan menyatakan ingin bertahan pada musim terakhirnya di PSG. Keputusan Mbappe itu membuat petinggi PSG meradang. Mbappe pun dicoret dari skuad PSG yang melakukan perjalanan pramusim ke Asia dan kemudian disingkirkan dari latihan tim utama.
Tapi kini situasinya sudah mereda. PSG dan Kylian Mbappe akur kembali. Namun alasan apa sebenarnya yang membuat kedua belah pihak rujuk kembali. PSG dilaporkan menawarkan kontrak baru kepada Kylian Mbappe pekan lalu dalam upaya untuk memastikan bahwa mereka tidak kehilangannya secara gratis musim panas tahun depan.
Mbappe diketahui memiliki penghasilan sekitar 2 juta pounds per minggu di PSG, membuat klub besar dan keuangan yang melimpah untuk dapat menampungnya. Kemudian pada Juli kemarin, PSG telah meningkatkan upaya mereka untuk meyakinkan Mbappe agar tetap di Paris dengan kontrak mewah selama 10 tahun senilai lebih dari 1 miliar euro (864 juta pounds). Angka itu setara dengan Rp16,7 triliun.
Menurut Defensa Central, juara Ligue 1 tersebut telah mendapatkan lampu hijau dari Emir Qatar untuk menyelesaikan kesepakatan tersebut. PSG pun membuat pengumuman mengenai keputusan terbaru mengenai status Kylian Mbappe yang sempat mereka tepikan dari tim utama.
“Menyusul diskusi yang konstruksif dan positif antara klub dan Kylian Mbappe sebelum pertandingan melawan Lorient, sang pemain telah dikembalikan untuk mengikuti latihan bersama skuad tim utama pada pagi ini,” bunyi pengumuman PSG yang dilansir oleh Fabrizio Romano dalam akun Instagram miliknya. (gil/bol/riz)