Ngesti Nugraha Ajak Masyarakat Lestarikan Budaya-Hindari Judi Online

SEDEKAH DUSUN: Calon Bupati Petahana Semarang H Ngesti Nugraha menyampaikan sambutan di acara Sedekah Dusun Genting Krajan, Desa Genting, Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang, Senin (7/10/2024). FOTO:MUIZ/JATENGPOS

JATENGPOS.CO.ID, UNGARAN– Calon Bupati (Cabup) Petahana Semarang H Ngesti Nugraha mengapresiasi acara Sedekah Dusun Genting Krajan, Desa Genting, Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang, Senin (7/10/2024). Ia sangat bangga di acara ini warga turut melestarikan seni budaya daerah dengan menampikan beragam kesenian tradisional lokal.

Menurutnya, seni budaya harus dilestarikan bersama-sama. Di Kabupaten Semarang saat ini ada kurang lebih 4.000 kelompok kesenian yang sejauh ini masih merawat dan melestarikan beragam jenis kesenian asli daerah.

Sebagai bentuk apresiasi, menurut Ngesti Nugraha, Pemkab Semarang setiap tahun menganggarkan total hingga Rp 12 miliar untuk membantu memberikan pembinaan kepada ribuan kelompok kesenian tersebut.

Hal ini sekaligus merupakan bentuk kehadiran pemerintah daerah, dalam membantu dan mendukung pelestarian serta pengembangan seni budaya oleh kelompok kesenian.


“Apakah kelompok kesenian yang ada di wilayah Desa Genting sudah mendapatkan semua dana pembinaan tersebut? Kalau ada yang belum ke depan bisa mengusulkan kepada pemerintah daerah,” ungkap Bupati Semarang yang sedang cuti mengikuti Pilkada ini.

Baca juga:  Dua Residivis Narkoba Dibekuk Polres Sukoharjo, Amankan BB 5,5 Gram

Menurut Cabup yang berpasangan dengan Calon Wakil Bupati Hj Nur Arifah dengan akronim MUTIARA ini, seni budaya tidak hanya mampu mendukung berkembangnya industri pariwisata di Kabupaten Semarang. Seni budaya juga mampu menggerakkan sektkr Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

“Setiap ada pertunjukan seni budaya di situ pasti juga akan menggerakkan UMKM yang ada di sekitarnya, seperti hajat sedekah dusun di Dusun Genting Krajan, Desa Genting hari ini,” jelasnya.

Dalam kesempatan ini pasangan calon nomor urut 01 ini juga mengajak segenap masyarakat Kecamatan Jambu khususnya, dan Kabupaten Semarang pada umumnya turut mencegah maraknya kejahatan judi online (judol).

Selain meresahkan, dampak kecanduan judol di tengah-tengah masyarakat akhir- akhir ini juga semakin memprihatinkan, hingga fenomena butuh perhatian bersama- sama untuk ikut mencegah.

Baca juga:  Kerja Sama Pemkab Semarang-Kejari Wujudkan Pemerintahan Bersih Transparan

“Hari ini saya membaca di media online dan media sosial (medsos) ada seorang ayah di Tangerang Kota, tega menjual anaknya yang masih bayi hanya untuk judi online, masyaallah,” ungkapnya, Senin (7/10/2024).

Untuk itu, ia mengajak segenap warga Kecamatan Jambu untuk bersama- sama ikut mencegah dan menghindari judol. Sehingga masyarakat di wilayah Kecamatan Jambu dan Kabupaten Semarang (pada umumnya) bisa hidup dengan tenang.

Masih berkaitan dengan maraknya judol, lanjut Ngesti, pemerintah bersama pihak terkait juga turut melakukan berbagai upaya pencegahan. Karena dampak dari kecanduan judi online semakin hari semakin meresahkan.

Tidak hanya persoalan judol, kepada para orang tua di lingkungan Desa Genting dan Kecamatan Jambu, Ngesti kembali berpesan agar senantiasa menjaga putra- putrinya dengan baik.

Terutama yang berusia remaja, agar generasi muda Kabupaten Semarang tersebut tidak terpengaruh oleh berbagai bentuk kenakalan remaja maupun aktivitas negatif yang cenderung merugikan lainnya.

Baca juga:  Guru dari Batam dan Papua Ikut Pelatihan Menulis Jateng Pos

“Mari kita sama- sama mendampingi dan menjaga anak- anak remaja kita agar tidak ikut- ikutan tawuran, aksi balap liar, mengonsumsi minuman keras apalagi narkoba serta bentuk kenakalan remaja lainnya,” kata dia.

Lebih lanjut, Ngesti menyampaikan, hari ini hadir untuk turut mangayubagyo (ikut berbahagia) bersama warga Dusun Genting Krajan yang sedang menggelar agenda sedekah dusun.

Ia pun mendoakan, semoga segenap masyarakat Dusun Genting Krajan senantiasa diberikan kesehatan, panjang umur, ayem tentrem, gemah ripah loh jinawi serta diberilan rejeki yang berkah dari Allah SWT.

Sehingga pembangunan di Kecamatan Jambu, di Desa Genting dan lingkungan Dusun Genting Krajan khususnya, dapat berjalan dengan lancar, semakin maju dan masyarakatnya juga semakin sejahtera. (muz)