26.6 C
Semarang
Kamis, 14 Agustus 2025

Pemain Termahal Italia

JATENGPOS.CO.ID,  BERGAMO – Keputusan Mateo Retegui untuk bergabung dengan Al Qadsiah menjadi kejutan besar dalam dunia sepakbola. Striker berusia 26 tahun ini meninggalkan Atalanta menuju Liga Arab Saudi dengan nilai transfer yang memecahkan rekor.

Transfer senilai 65 juta euro plus bonus ini mencatatkan namanya sebagai pemain Italia termahal sepanjang masa. Langkah ini menarik perhatian karena dilakukan saat Retegui sedang berada di puncak performa sebagai raja gol Serie A.

Status sebagai harapan masa depan lini serang Timnas Italia membuat kepindahannya semakin kontroversial. Umumnya, perpindahan ke Liga Saudi identik dengan pemain veteran yang mendekati akhir karier.

Berbeda dengan tren umum seperti Cristiano Ronaldo, Retegui justru memilih Arab Saudi ketika kariernya sedang bersinar terang. Keputusan ini menimbulkan kekhawatiran akan dampaknya terhadap perkembangan karier jangka panjang.

Kontrak empat tahun dengan Al Qadsiah menjadikan Retegui melampaui rekor Sandro Tonali sebesar 58,5 juta pounds. Nilai 65 juta euro sebelum bonus menandai era baru dalam transfer pemain Italia.

Klub asal Arab Saudi tersebut menawarkan gaji fantastis sekitar 20 juta euro per tahun. Nominal ini jauh melebihi standar penghasilan pemain di kompetisi Serie A.

Investasi besar-besaran Al Qadsiah menunjukkan ambisi menjadikan Retegui sebagai andalan utama lini depan. Kehadiran striker Italia ini diharapkan mengisi kekosongan pasca kepergian Pierre-Emerick Aubameyang.

Risiko terbesar perpindahan ini adalah hilangnya paparan internasional di usia yang masih muda. Retegui berpotensi kehilangan kesempatan tampil di kompetisi bergengsi seperti Liga Champions.

Baca juga:  Indonesia Selalu Ada di Hati

Meski Liga Arab Saudi gencar merekrut bintang dunia, kualitas kompetisi dan sorotan media global masih kalah dari liga-liga Eropa. Kondisi ini dapat berdampak pada visibilitas performa Retegui di mata dunia.

Konsekuensi jangka panjang yang paling mengkhawatirkan adalah dampaknya terhadap karier di Timnas Italia. Pelatih nasional umumnya lebih mempertimbangkan pemain yang aktif di liga-liga elite Eropa.

Performa Retegui bersama Atalanta musim 2024/2025 sangat mengesankan dengan 25 gol dalam 36 laga. Rata-rata satu gol setiap 96 menit membuktikan ketajamannya di depan gawang.

Pencapaian gemilang sebagai pengganti Gianluca Scamacca membuatnya melejit menjadi sorotan utama. Keseimbangan 10 gol kaki kanan dan 10 gol kaki kiri menyamai prestasi Alessandro Del Piero pada musim 2007/2008.

Tantangan terberat kini adalah mempertahankan level performa di kompetisi dengan intensitas berbeda. Liga Arab Saudi yang belum tentu sekompetitif Serie A memerlukan adaptasi mental dan fisik.

Meskipun kemampuan individualnya tidak diragukan, perbedaan tekanan kompetisi bisa menjadi faktor penentu. Retegui harus bekerja ekstra keras agar tetap dalam radar pelatih Timnas Italia di masa mendatang.

Mateo Retegui resmi meninggalkan Atalanta untuk bergabung dengan klub Liga Pro Saudi Al-Qadsiah. Media Italia melaporkan bahwa pencetak gol terbanyak Serie A musim lalu tersebut telah menandatangani kontrak berdurasi empat tahun.

Baca juga:  Bek Anyar Real Madrid

Untuk menggaet pemain berusia 26 tahun itu, Al-Qadsiah dikabarkan mengeluarkan 68,3 juta euro. Nilai tersebut menjadi Retegui sebagai pemain termahal Italia sepanjang masa.

Sebelumnya, rekor pemain termahal Italia dipegang oleh Sandro Tonali yang digaet Newcastle United dari AC Milan dengan transfer senilai 58,9 juta euro pada 2023. Kala itu, Tonali melampaui nilai transfer Federico Chiesa yang setahun sebelumnya resmi diangkut Juventus dengan total dana 57,2 juta euro dari Fiorentina.

Retegui hanya menghabiskan satu musim di Atalanta sejak didatangkan dari Genoa sebagai pengganti Gianluca Scamacca yang cedera. Menurut Tuttomercatoweb, Retegui akan menerima gaji 20 juta euro per musim di Al-Qadsiah, naik drastis dibandingkan bayaran yang diterimanya di Atalanta yang hanya 2,8 juta euro per musim.

Retegui pertama kali bermain di Italia saat didatangkan Genoa dari Boca Juniors pada Juli 2023 seharga 15 juta euro. Musim pertamanya di Italia menghasilkan tujuh gol dalam 29 pertandingan Serie A, tetapi dia absen selama tiga bulan karena cedera.

Pada 2024, bakatnya menarik perhatian pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini. Di bawah asuhan Gasperini, Retegui makin berkembang dan mencetak 11 gol dalam 12 pertandingan Serie A pertamanya untuk Atalanta.

Performa pemain berdarah Argentina itu semakin kinclong musim lalu dengan mencetak 25 gol di Serie A untuk membantu Atalanta finis di posisi ketiga. (bol/riz)


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya

PLN Hadirkan Listrik Andal di Final Four...

Peluang MU Gaet Trofi

Transfer Januari Dibekali Rp 2 T

Musim Depan Bikin Lautaro Martinez Mati...

Chelsea Beli Penyerang Brasil