JATENGPOS.CO.ID, KUDUS – Kontingen atlet perwakilanKomite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Jawa Tengah, menjadi kandidat kuat untuk meraih Juara Umum pada cabang olahraga (Cabor) Sabon dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri Kudus 2025, di Djarum Arena Kaliputu, 11-26 Oktober 2025.
Menyusul hingga Senin (20/10/2025) pukul 16.30 WIB, masih menduduki puncak klasemen sementara perolehan mendali cabor sambo. Berdasarkan data yang ada, Provinsi Jawa Tengah berhasil mengantongi 13 medali, teridi 5 emas, 3 perak, dan 5 perunggu.
Kemudian di posisi kedua, diduduki DKI Jakarta dengan perolehan 6 medali, 4 emas dan 2 perunggu. Disusul Kalimantan Timur (posisi 3) dan Jawa Barat (posisi 4) dengan perolehan sama, yakni 11 medali. Terdiri 3 emas, 2 perdak dan 6 perunggu. Sedang di poisi 5 sementara diduduki Sumatera Utara dengan 9 medali, 2 emas, 5 perak dan 2 perunggu.
Pelatih Cabor Sambo Kontingen Jateng, Sunoto mengungkapkan, sejak awal telah menargetkan meraih lima medali emas. Target tersebut pun telah tercapai baru hari kedua bergulirnya cabor Sambo pada PON Bela Diri Kudus 2025.
‘’Alhamdulillah di hari kedua kita sudah terpenuhi targetnya. Besok (hari ini) kita masih ada empat atlet lagi yang akan bertanding, dan semoga bisa memperoleh medali lagi,’’ ujarnya.
Menurut Sunoto, capaian prestasi yang diraih atletnya itu, tentu sudah dipersiapkan sejak awal. Mulai dari akhir tahun 2024 lalu mulai melakukan latihan, dan mengikuti berbagai ajang kompetisi. Sedang pada PON Bela Diri kali ini, menerjukan 19 atlet untuk mengikuti semua kelas Sambo yang dipertandingkan.
‘’Di hari pertama tiga medali emas, dua perunggu. Lalu di hari kedua, dapat dua emas, perak, dua perunggu. Lalu hari ini, Alhamdulillah, dari tiga atlet yang diterjunkan, mendapatkan dua perak dan satu perunggu,’’ paparnya.
Adapun kunci dari kemenangan tersebut, kata Sunoto tidak ada persiapan khusus. Hanya saja mencari peluang-peluang di mana daerah-daerah lain kurang mendominasi. Artinya, kontingan Jateng unggul di nomor tertentu, sementara kontingen lain seperti Jawa Barat atau Sumatra Utara unggul di nomor lain.
‘’Seperti (Nomor) combat, kita mendapatkan empat medali emas lalu dari sport satu medali emas,’’ tandasnya.
Sunoto pun mengakui, dalam ajang PON Bela Diri 2025, kontingen Jateng sengaja tidak menurunkan semu atlet utamanya. Meski telah ditargetkan memperoleh medali terbanyak pada cabor Sambo.
‘’Sebenarnya kita pengin memasang tim yang terbaik, tapi ada satu dan lain hal, ada beberapa atlet kami yang ada atau siap, tetapi sakit. Jadi hal-hal seperti itu yang menjadi hambatannya,’’ pungkasnya. (han/rit)
