Oma Nuryanto dan Pengurus REI Komisariat Solo Raya Dilantik, Tanpa Kehadiran Maharani Ketua Yang Dilengserkan

JATENGPOS.CO.ID,  SOLO – Polemik di tubuh pengurus Real Estate Indonesia (REI) Komisariat Solo berujung dilengserkannya ketua lama sebelum masa jabatannya berakhir. Dan langsung digelar pelantikan untuk Ketua dan pengurus baru menghabiskan masa jabatan hingga Oktober 2024.

Diketahui ketua REI Komisariat Solo Raya dijabat oleh Maharani, namun karena mendapat mosi tidak percaya anggotanya ia dilengserkan dan pengurus DPD REI Provinsi Jateng menunjuk Oma Nuryanto sebagai penggantinya.

Penunjukan tersebut diteruskan dengan pelantikan secara resmi Oma Nuryanto sebagai ketua menggantikan Maharani oleh Ketua DPD REI Jateng Suhartono, disaksikan seluruh anggota REI Solo dan sejumlah undangan, di Hotel Harris Solo, Selasa (20/2/2024), malam.

Baca juga:  62 CCTV Support TMC Polresta Solo

Hadir dalam pelantikan pengurus REI Komisariat Solo raya, Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa, Kepala KPw BI Solo Dwiyanto Cahyo Sumirat, Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Surakarta Eko Yunianto, Kepala Cabang BANK se-Solo raya serta pejabat terkait dalam bidang ekonomi dan properti.


“Kami siap mengemban amanah memajukan REI Solo.” Kata Oma Nuryanto, usai pelantikan.

Suhartono juga berpesan agar REI makin maju dibawah kepemimpinan Oma Nuryanto, owner dari Ommaya hotel.

Wakil Wali Kota Surakarta, Teguh Prakosa, menekankan pentingnya peran REI dalam mengembangkan sektor properti yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.

“REI Komisariat Surakarta terus menjaga kerjasama dengan pemerintah kota dan kabupaten sekitar, sebagai wakil rakyat harus menciptakan kerja sama yang baik agar masyarakat mendapatkan lingkungan yang sehat dan nyaman untuk dihuni.” Tegasnya.

Baca juga:  Komisi C Sidak Pembangunan, Kecewa Proyek Digarap Kontraktor Luar

Sementara itu, ketika dikonfirmasi Maharani, ketua REI Komisariat Soloraya yang dilengserkan mengaku tidak paham dengan proses pelengseran dirinya.

“Saya masih di Jakarta, saya juga heran saya dilengserkan tanpa adanya klarifikasi sebelumnya. Saya mempertanyakan hal ini ke DPP REI,” ungkap Maharani. (dea)