JATENGPOS.CO.ID, KUDUS – Anggota Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (Satgas TMMD) Reguler Ke-125 Kodim 0722/Kudus, memiliki cara sendiri guna menggugah rasa nasionalisme dan patriotisme masyarakat Kabupaten Kudus. Khususnya warga Desa Kandangmas, Kecamatan Dawe, Kudus, yang menjadi lokasi pelaksanaan TMMD tersebut.
Cara unik itu dilakukan dengan mengibarkan bendera merah putih sebagai simbol Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dengan menaiki speedboat dan memutari kawasan Bendungan Logung, Senin (18/8) pagi.
Dalam aksi kali ini, diterjunkan sebanyak 50 anggota TNI AD yang tergabung dalam Satgas TMMD Reguler Ke-125 Kodim 0722/Kudus. Mereka terbagi dalam 12 unit speedboat.
Komandan Satgas TMMD Reguler Ke-125 Kodim 0722/Kudus, Letkol Inf Hermawan Setya Budi menjelaskan, pengibaran bendera merah putih oleh anggota Stagas TMMD Reguler Ke-125 itu, dilaksanakan di kawasan Bendungan Logung, Senin (18/8) pukul 06.00 WIB.
āāAksi ini merupakan rangkaian kegiatan memeriahkan Hari Kemerdekaan RI Ke-80 di Kabupaten Kudus, dan program TMMD Reguler Ke-125 Tahun 2025 di Desa Kandangmas,āā ungkap Hermawan yang juga Dandim 0722/Kudus, Senin siang.
Sebelumnya, dilaksanakan upacara di pinggiran Bendungan Logung, yang diikuti oleh anggota Satgas TMMD Reguler dan seluruh elemen masyarakat di Desa Kandangmas.
āāUpacara juga saya pimpin sendiri. Setelah itu, 50 anggota dibagi dalam 12 speedboat untuk pengibaran bendera,āā ungkapnya.
Sambungnya, selain menyemarakkan HUT RI, kegiatan tersebut juga sebagai upaya menarik wisatawan untuk berkunjung ke kawasan wisata speedboat Bendungan Logung.
Menurutnya, jika lokasi wisata tersebut ramai pengunjung, akan terjadi perputaran ekonomi masyarakat. Sehingga kesejahteraan warga mengalami peningkatan. Utamanya bagi pengelola wisata speedbat Bendungan Logung.
Masih kata Hermawan, setelah dilaksanakan pengibaran bendera merah putih di atas speedboat, dlajutkan kegiatan lomba-lomba yang dimeriahkan anggota Satgas TMMD dan masyarakat Desa Kandangmas.
āāLomba-lomba itu di antaranya bermain sepakbola dengan memakai sarung dan sebagainya,” tuturnya.
Pihaknya berharap, setelah dilaksanakan aksi pengibaran bendera merah putih di kawasan Bendungan Logung, akan terjadi peningkatan jumlah pengunjung di kawasan wisata setempat.
“Kami pun berharap setelah kegiatan ini, komplek wisata Bendungan Logung semakin ramai dikunjungi wisatawan dan kondisi ekonomi masyarakat semakin baik,” jelasnya. (han/rit)