JATENGPOS.CO.ID, KUDUS – Puluhan warga Kudus yang berprofesi sebagai tukang becak, mendapat hadiah becak Listrik dari Presiden RI, Prabowo Subianto. Bantuan tersebut diserahkan Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris dan disaksikan Direktur Kelembagaan dan Kerjasama Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN), Nuryana, di Pendapa Kabupaten Kudus, Rabu (12/11).
‘’Pengadaan becak listrik ini bermula dari keprihatinan pak Prabowo saat melihat seorang pengemudi becak berusia 70 tahun di Yogyakarta, yang masih berjuang mengayuh becak di usia senja,’’ kata Nuryana.
Lanjutnya, gagasan tersebut direalisasikan melalui Yayasan GSN bekerja sama dengan Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin), dan saat ini diserahkan oleh tukang becak seluruh Indonesia. Per Rabu (12/11), sebanyak 2.180 unit becak yang sudah dibagikan. Termasuk di Kudus yang berjumlah 80 unit.
‘’Secara keseluruhan, di Indonesia akan dibagikan sebanyak 10.000 unit untuk tahun ini. Sedangkan tahun depan, direncanakan akan kembali menyalurkan 30.000 unit,’’ ungkap Nuryana.
Masih kata Nuryana, becak listrik ini didesain oleh PT Len dan kemudian dikembangkan oleh PT Pindad. Disinggung harga produksi, pihaknya menyebut diperkirakan satu unit becak listrik tersebut menghadirkan dana sekitar Rp20 juta yang bersumber dari uang pribadi Prabowo Subianto.
‘’Ke depan, becak ini akan diproduksi industri lokal, sebagai upaya meningkatkan ekonomi di daerah setempat,’’ ujarnya.
Sementara Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris mengucapkan terimakasih kepada Presiden RI, Prabowo Subianto, yang telah memberikan bantuan becak listrik melalui Yayasan GSN kepada 80 tukang becak di Kudus. Bantuan ini diprioritaskan untuk tukang becak yang berusia di atas 60 tahun.
‘’Kami juga mengajukan lagi becak-becak listrik kalau memang masih ada untuk masyarakat yang 50 tahun ke atas,’’ kata Sam’ani.
Pihaknya berhatap, adanya bantuan becak listrik ini, tingkat kesejahteraan tukang becak semakin meningkat. Mengingat becak listrik tersebut bisa untuk angkutan barang, manusia maupun pariwisata.
Dalam rangka mendukung bantuan tersebut, Sam’ani menyebut, Dinas Perhubungan telah menyiapkan teknisi untuk perawatan gratis. Kemudian pada setiap instansi, akan disiapkan stasiun charger untuk becak listrik.
‘’Kemudian nantinya penumpang bisa order becak listrik ini melalui aplikasi Sendo,’’ pungkasnya. (han/rit)











