Pelatihan Pembelajaran Gigital Guru Jawa Tengah

Sebanyak 125 guru se-Jawa Tengah mengikuti Pelatihan Pembelajaran Digital selama 3 hari yaitu tanggal 3, 4 dan 11 Maret di LPMP Jawa Tengah. FOTO:IST/JATENGPOS

JATENGPOS.CO.ID. SEMARANG- Di abad 21 telah terjadi transformasi besar pada aspek sosial, ekonomi, politik dan budaya yang didorong oleh empat kekuatan besar yang saling terkait yaitu kemajuan ilmu dan teknologi, perubahan demograsi, globalisasi dan lingkungan.

Sebagai contoh, kemajuan teknologi komunikasi dan biaya transportasi yang semakin murah telah memicu globalisasi dan menciptakan ekonomi global, komunitas global, dan juga budaya global. Masyarakat industrial berubah menjadi masyarakat pengetahuan.

Konsekwensinya, guru-guru dituntut mampu mengembangkan pendekatan dan strategi pembelajaran yang sesui dengan perkembangan lingkungan. Ilmu pengetahuan tidak lagi terbatas milik para ‘ahli’ atau guru.

Selain itu, tersedia informasi yang melimpah tentang pendidikan. Kondisi ini meningkatkan altematif pilihan pendidikan bagi orang tua dan masyarakat dan bersamaan dengan hal ini adalah peningkatan tuntutan mutu pendidikan oleh masyarakat. Globalisasi yang telah membuat dunia seakan tanpa batas (a borderless world) memicu perbandingan internasional antar sekolah, kurikulum, metode penilaian, dan prestasi siswa.


Baca juga:  Ngargoyoso Waterfall, Wisata Ngadem Baru di Karanganyar 

Menghadapi kondisi kemajuan teknologi, 125 guru se-Jawa Tengah mengikuti Pelatihan Pembelajaran Digital selama 3 hari yaitu tanggal 3, 4 dan 11 Maret 2018 di LPMP Jawa Tengah. Kegiatan ini digagas oleh Pusat Pelatihan Guru bekerjasama dengan Universitas PGRI Semarang.

Salah satu peserta, Atik Widiarti dari SMK N 1 Pati menyambut antusias pelatihan ini. Menurut guru kewirausahaan ini, materi yang disajikan dalam pelatihan sangat membantu saya mengembangkan kemampuan menyajikan materi pelajaran di kelas.

Sementara itu Ardan Sirodjuddin dari pengelola Pusat Pelatihan Guru mengatakan bahwa sudah saatnya guru-guru mengubah paradigma pembelajaran dari berbasis kertas menjadi digital. (*/muz)