Pelayanan MOW dalam rangka Hari Kontrasepsi Se Dunia Kec. Guntur

Dalam rangka hari kontrasepsi, sebanyak tiga akseptor KB dari kecamatan Guntur melakukan MOW di RS Bakti Wira Tamtama di Semarang.

JATENGPOS.CO.ID,  DEMAK – Banyak cara kontrasepsi dalam pelayanan KB diantaranya adalah MOW (Metode Operasi Wanita) atau biasa disebut dengan tubektomi. MOW ini merupakan salah satu kontrasepsi yang bertujuan menghentikan kesuburan dengan tindakan medis berupa penutupan tuba uterine atau tuba falopii. Metode ini mengakibatkan seseorang tidak dapat hamil atau tidak menyebabkan kehamilan lagi. Metode kontrasepsi ini adalah permanen sehingga hanya boleh diikuti oleh mereka yang memang tidak ingin memiliki anak (karena alasan kesehatan).

Dalam rangka hari kontrasepsi se-dunia kabupaten Demak dalam hal ini DinpermadesP2KB memberikan pelayanan MOW yang dilakukan di Semarang atau di RS Bakti Wira Tamtama.

“Ada beberapa akseptor yang memang ingin menjalankan MOW, namun pelayanan ini sendiri hanya bisa dilakukan di rumah sakit di Semarang dengan peralatan yang lebih memadai. Untuk itulah beberapa waktu lalu, BPKB kecamatan Guntur mengirimkan akseptor untuk dilayani prosedur MOW di RS Bhakti Wira Tamtama Semarang,” jelas .

Kadinpermades P2KB Kabupaten Demak Drs. Daryanto, MM melalui Kabid P2PP Sukardjo, SKM, M.Kes kemarin.

“Ada tiga akseptor KB, yang didampingi keluarga masing-masing dan SKD (Sub Klinik Desa) dari Kecamatan Guntur, berangkat menggunakan Mobil Akseptor Dinpermades P2KB,” terang Sukardjo kepada wartawan.

Ditambahkan oleh Sukardjo bahwa dalam Proses operasi berjalan lancar namun ada seorang akseptor yang harus menjalani rawat inap karena mengalami hypertensi

“Semua akseptor berhasil dilakukan pelayanan MOW dan sempat dirawat di ruangan untuk mendapatkan pemulihan dan observasi pasca tindakan. Setelah kondisi para akseptor membaik mereka kemudian diperbolehkan untuk pulang,” pungkasnya.(*)