Pendaki Ilegal Gunung Merbabu Asal Ukraina Ditemukan Kedinginan

KEDINGINAN: Pendaki Merbabu asal Ukraina, Mykola di Kantor Resort Selo BTNGMb, Boyolali, setelah dievakuasi, Minggu (5/12) dini hari. FOTO:DOK.BTNGMb/JATENGPOS

JATENGPOS.CO.ID,  BOYOLALI– Pria Ukraina, Mykola (60) dilaporkan hilang saat mendaki Gunung Merbabu, ditemukan selamat dalam kondisi kedinginan di hutan Merbabu. Mykola ternyata pendaki ilegal karena rute pendakian belum dibuka.

“Iya (pendaki ilegal),” ujar Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb) Junita Parjanti, Minggu (5/12).

Mykola mendaki ke puncak Gunung Merbabu pada Sabtu (4/12) sekitar pukul 06.00 WIB. Dia naik bersama dua temannya sesama warga asing, yakni Dean dan Alex melalui jalur Selo. BTNGMb memastikan mereka mendaki tanpa izin karena jalur Selo saat ini masih ditutup.

“Jalur pendakian Selo saat ini masih ditutup,” jelas Junita.

iklan

Dituturkan, sebelumnya Koordinator Perlindungan BTNGMb Yulianto mengatakan rombongan pendaki Ukraina itu berjumlah tiga orang. Namun yang 1 orang hingga Sabtu malam belum kembali dinyatakan hilang.

Baca juga:  Barongan dan Bazar Buka TMMD Reguler

“Petugas datang pukul 06.30 WIB dan melihat ada dua sepeda motor yang parkir di kantor Resort,” tutur Junita.

Kemudian petugas memeriksa rekaman CCTV di kantor Resort Selo dan diketahui ada tiga warga negara asing (WNA) yang naik ke Merbabu.

“Setelah dicari nggak ada terus mereka turun, sampai di kantor Resort Selo sekitar pukul 17.00 WIB, dan menyampaikan kalau satu temannya masih ada di atas,” katanya lagi.

Diketahui, selain tak izin, ketiga pendaki itu juga tidak mempersiapkan pendakian dengan baik. Mereka tidak membawa bekal atau logistik pendakian. Hanya air minum.

Mykola tertinggal dari kedua rekannya itu ketika sudah turun dari puncak Kenteng Songo. Saat turun itu Mykola diduga tergelincir atau jatuh. Namun masih bisa jalan dan melanjutkan perjalanan dengan jalan pelan-pelan. Hingga dia tertinggal dari dua temannya tersebut.

Baca juga:  Sekolah Semesta Bagikan 3.000 Lebih Paket Daging Kurban

“Ditunggu di HM 22, tapi setelah 40 menit kok nggak datang-datang. Kemudian mereka (Dean dan Alex, red) naik lagi, mencari. Tapi tidak ketemu,” jelas Junita kepada detik.

Dua pendaki itu naik lagi mencari Mykola ke titik dia terpisah yakni di HM 25. Di antara Pos 3 dan 4, sekitar simpang Macan.

BTNGMb kemudian berkoordinasi dengan Polsek Selo, tim SAR dan relawan. Pukul 20.00 WIB, dua tim SAR naik dan akhirnya berhasil menemukan Mykola di Blok Tulangan dalam kondisi selamat.

“Sehat, kondisi kedinginan. Saat ditemukan berselimutkan daun-daun,” kata Kasub Tata Usaha BTNGMb Johan Setiawan.
Saat ini penanganan warga negara asing tersebut masih dalam proses di kepolisian. (dtc/muz)

Baca juga:  Kematian Sri Rahayu Diduga Lompat dari Angkot
iklan