JATENGPOS. CO. ID, SOLO – Antisipasi membludaknya masyarakay yang akan berkunjung ke masjid Sheikh Zayed Solo untuk berbuka dan sholat taraweh, viaduk Gilingan Jalan Ahmad Yani Solo resmi ditutup Jumat (15/3/2024) malam pukul 22.00 wib, hingga 3 April 2024. Arus lalu lintas menuju Masjid Syeihk Zayed itu dialihkan.
Penutupan dikawal langsung Kasi Manajemen Rekayasa Lalulintas Dishub Solo Mudo Prayitno dan Kapolsek Banjarsari Kompol Parjono.
Sejumlah petugas nampak berjaga di Simpang Ngemplak dan Simpang Gilingan. Sementara itu pekerja proyek langsung mulai membongkar jembatan kereta api Viaduk Gilingan sebelum diperlebar.
Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Solo Ari Wibowo menyampaikan , Dishub mengantisipasi adanya potensi membludaknya pengunjung Masjid Sheikh Zayed. Menurutnya, dampak penutupan pada Jumat malam itu akan terlihat pada hari-hari berikutnya, lebih-lebih karena berbarengan dengan akhir pekan.
“Selain mewaspadai limpahan arus di jalur-jalur pengalihan kami juga mewaspadai kepadatan pengunjung Masjid Zayed di Sabtu-Minggu yang biasanya padat. Akhir pekan kan biasanya padat, jadi selain di jalur pengalihan kami juga fokus di sekitaran Masjid Zayed,” ungkap Ari Wibowo.
Antisipasi kepadatan di pintu masuk atau koridor menuju Masjid Sheikh Zayed yang berpotensi dengan pertemuan arus pengalihan di sekitar Simpang Ngemplak, Dishub meminta pengunjung masjid yang datang menggunakan bus medium atau besar bisa langsung memarkirkan kendaraan ke Terminal Tirtonadi.
Jenis kendaraan yang diperbolehkan masuk hingga depan Masjid Raya Sheikh Zayed hanya kendaraan pribadi saja.
“Ada kantong-kantong parkir milik warga yang bisa digunakan. Pengunjung juga bisa parkir di terminal dan kami sediakan shuttle nya sampai masjid. Kemudian di barat Simpang Ngemplak atau di timur Simpang Gilingan bisa juga untuk parkir, tapi fokus utama kalau untuk pengunjung masjid diarahkan ke barat Simpang Ngemplak,” ujar Ari.
Sebagai informasi, jumlah pengunjung di Masjid Sheikh Zayed perharinya bisa mencapai 10.000-15.000 jemaah. Jumlah pengunjung itu diperkirakan akan makin banyak menimbang momentum Ramadan pada saat ini dimana pengelola masjid menyiapkan berbagai rangkaian kegiatan. Mulai dari kajian Islami, pentas seni Islami, buka bersama, hingga salat tarawih pada malam hari.
Terpisah, Direktur Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Munajat MI, mengatakan, pihaknya berkoordinasi dengan berbagai pihak guna memaksimalkan pengaturan lalu lintas dan parkir.
“Kita koordinasi terus apalagi viaduk kan ditutup. Jadi akan kita evaluasi terus dan dikoordinasikan sesuai keutuhannya dengan pihak-pihak terkait. Termasuk dengan Dishub soal kebutuhan parkir dan akses pengunjung,” kata Munajat.(dea/jan)