Penuhi Open Seat, 39 Calhaj Kabupaten Semarang Dimajukan

BERANGKAT DULUAN: Bupati H Ngesti Nugraha melepas keberangkatan 39 calhaj dari Kecamatan Ungaran Barat di rumah dinas Bupati, Minggu (28/5). FOTO: MUIZ/JATENGPOS

UNGARAN. JATENGPOS.CO.ID- Sebanyak 39 calon jemaah haji dari Kecamatan Ungaran Barat diajukan keberangkatannya ke tanah suci. Rombongan kecil itu dilepas oleh Bupati H Ngesti Nugraha di rumah dinas Bupati Semarang di Ungaran, Minggu (28/5) pagi.

Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ungaran Barat, Edi Nur Susilo di sela-sela acara menjelaskan sebenarnya para Calhaj itu tergabung dalam kloter 16. Namun mereka harus bergabung ke Kloter 15 karena ada open seat d isana.

“Hal itu karena ada beberapa alasan termasuk kesehatan maupun kendala visa Calhaj di Kloter 15. Sehingga, 39 Calhaj Ungaran Barat yang telah siap itu diajukan mengisi calhaj yang batal berangkat di Kloter 15,” terangnya.

Direncanakan, 39 calhaj itu akan bergabung dengan 42 Calhaj dari Pringapus dan Kaliwungu yang memang tergabung di Kloter 15. Mereka akan diterbangkan ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji pada Minggu (28/5) pukul 19.00 WIB tadi malam.

Sebelumnya, Bupati menyebutkan Kabupaten Semarang tahun ini mendapat kuota calhaj sebanyak 880 orang. Dari jumlah itu sebanyak 531 orang termasuk kategori lanjut usia (lansia) diatas usia 60 tahun.

“Saya berharap para pendamping calon haji termasuk petugas kesehatan untuk memberikan perhatian lebih kepada mereka. Para calon jemaah haji yang masih muda dan berfisik sehat juga diimbau membantu mereka. Jangan hanya memikirkan diri sendiri,” kata Bupati H Ngesti Nugraha di hadapan ratusan calhaj di aula Masjid Al Mabrur Ungaran, belum lama ini.

Bupati juga mengimbau para calhaj untuk menjalankan ibadah sesuai arahan pendamping. Sehingga dapat mengikuti dan menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah dengan baik.

Sementara itu, sebanyak 792 calhaj telah dilepas secara langsung Bupati Semarang, Ngesti Nugraha di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang pada Jumat (19/5) lalu. Dari jumlah calon jemaah haji sebanyak itu, termuda berusia 18 tahun, sedangkan paling tua berusia 99 tahun.

Calon haji termuda asal Kabupaten Semarang adalah Aghnaa Syafiq Ramadhana, 18, warga Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur. Aghna mengaku dirinya berangkat menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci karena menggantikan ayahnya yang meninggaal pada tahun 2020 lalu. (muz)