Permainan kotak huruf, Tingkatkan kemampuan mengenal huruf usia 4-5 tahun

Yayuk Desti Rahayu, S.Pd. | Mahasiswa S2 Pendidikan Dasar PAUD UPGRIS. FOTO : DOK/JATENG POS

JATENGPOS.CO.ID,  – Bagaimana anak usia 4-5 tahun belajar mengenal huruf? Tidak sedikit orang tua yang terkesan memaksa anak untuk bias membaca bahkan di usia nya yang masih 4-5 tahun. Tapi pada kenyataannya, membaca adalah proses panjang dari hasil pengenalan Bahasa untuk anak usia dini.

Pendidikan anak usia dini (PAUD) merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan yang memperoleh suatu peletakan dasar pertumbuhan, perkembangan fisik, kecerdasan sosial emosional dan bahasa. Perkembangan anak usia dini dinilai sangat penting karrna menjadi dasar bagi pendidikan selanjutnya.

Seperti yang tercantum dalam Permendikbud no 137, upaya pembinaan yang ditunjukkan kepada anak sejak lahir samapi usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rancangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan usia lanjut.

Untuk menstimulasi aspek perkembangan anak, salah satunya melalui pengembangan aspek Bahasa. Aspek perkembangan Bahasa pada anak usia 4-5 tahun dalam pengenalan keaksaraan meliputi mengenal simbol-simbol, mengenal suara-suara hewan atau benda di sekitarnya, membuat coretan yang bermakna, meniru pengucapan. Dibutuhkan peran orang tua dan lingkungan dalam proses pengenalan-pengenalan tersebut.

Melalui permainan kotak huruf yang dibuat secara menarik dengan kertas tebal warna-warni bertuliskan huruf A-Z, kemudian dipasangkan penyangga seperti stik eskrim. Stik huruf tersebut kemudian akan di jadikan seperti mencari pasangan nya di kotak bekas yang sudah diberi tanda lubang dan huruf A-Z. dengan permainan ini, anak akan lebih tertarik untuk mengenal huruf A-Z.

Permainan ini juga bisa dilakukan secara berpasangan bahkan berkelompok dengan anak yang lain.

Permainan kotak huruf ini diharapkan bisa menjadi sebuah alternatif yang inovatif untuk anak mengembangkan aspek perkembangan bahasanya.

Karena selain untuk mengenal huruf, permainan dengan cara yang sama juga bias digunakan untuk mengenal symbol-simbol yang lain, seperti angka, bentuk,warna dan yang lainnya. (biz/ucl)