Pesisir Kendal Terendam Rob

Air laut pasang merendam puluhan rumah warga Desa Mororejo Kecamatan Kaliwungu, mereka terpaksa beraktivitas di dalam rumah, Jumat (1/12). FOTO : ADYE VIANT/JATENGPOS.CO.ID

JATENGPOS.CO.ID, KENDAL – Puluhan rumah warga di Kecamatan Patebon, Kaliwungu dan Rowosari terendam air pasang laut, Jumat (1/12). Setidaknya 4 desa terendam banjir rob akibat air pasang, yakni Desa Mororejo Kecamatan Kaliwungu, Keluarahan Bandengan Kecamatan Kota Kendal, Desa Kartika jaya Kecamatan Patebon dan Desa Sendang Sikucing Kecamatan Rowosari.

Banjir air pasang laut di Dusun Ngebum Desa Mororejo Kaliwungu tersebut terjadi sejak Jumat (01/12) pagi sekitar pukul 03.00 Wib. Akibatnya warga tidak bisa melakukan berbagai aktifitasnya sehari-hari.  Dalam rumah ketinggian air mencapai setengah meter.

Menurut Ridwan (42) salah seorang warga, mengatakan banjir akibat air pasang ini merupakan yang terparah selama kurun waktu 10 tahun terakhir. Biasanya air pasang tidak sampai masuk ke dalam rumah hanya di saluran dan jalan masuk kampung.

Air pasang sejak Jumat (01/12) pagi, dengan ketinggian di dalam rumah mencapai 45 centimeter. Air masuk ke dalam rumah dan kebanyakan warga terpaksa beraktivitas di tengah kepungan banjir rob,” kata dia, yang rumahnya berada lebih rendah dari jalan.

Diakuinya setiap bulan Desember air laut Jawa pasang namun tidak separah kali ini. Warga mengaku sudah terbiasa dengan banjir rob, namun kali ini lebih parah dibandingkan sebelumnya hingga warga terpaksa menyelamatkan barang berharga ke tempat lebih tinggi.

Sementara itu,  Bambang Triono (50) warga Desa Mororejo Kecamatan Kaliwungu ini  mengatakan, banjir rob kali ini terparah sepanjang 10 tahun terakhir. Air masuk ke pemukiman sejak pagi dan makin bertambah parah.

“Ketinggian air di luar rumah khususnya di jalan masuk kampung mencapai 80 centimeter. Sebagian warga terpaksa memilih mengungsi ke tetangga yang rumahnya lebih tinggi,” jelasnya. (via/sgt)