JATENGPOS.CO.ID, SRAGEN – Sejumlah 5 pentahana tumbang dalam Pilkades serentak di Kabupaten Sragen.Sehingga dari 15 pentahanan 10 diataranya berhasil memenangi pertarungan. Bahkan lima pentahana yang menang terpaksa harus melawan istrinya sendiri, tidak ada calon lain.
Berdasarkan data hasil rekapitulasilima yang tumbang masing-masing di Desa Plumbon Kecamatan sambungmacan. Desa Sidokerto Kecamatan Plupuh. Desa Gabugan Kecamatan Tanon. Desa Kalangan Kecamatan Gemolong dan Desa Pilang, Kecamatan Masaran.
Mereka adalah Sukisno di Pilkades Pilang, Totok Aribowo di Plumbon, Loso Sunarto di Gabugan, Untung di Sidokerto dan Suparno di Kalangan. Sementara, 10 petahana yang sukses melanggengkan tahta ada 6 yang melawan istrinya sendiri. Mereka adalah Kades Dawung Jenar, Jambanan Sidoharjo, Plosorejo Gondang, Sumberejo Mondokan, Keden Kalijambe dan Gedongan Plupuh.
Kemudian ada 4 petahana yang berhasil melewati laga sengit untuk kembali bertahta. Masing-masing di Desa Jirapan Masaran, Purwosuman Sidoharjo, Banyurip Sambungmacan dan Denanyar Tangen.
Kepala Dinas PMD Kabupaten Sragen, Suwandi melalui Kepala Bidang Penataan dan Pembinaan Administrasi Desa, Supriyadi mengatakan proses pemungutan suara dan perhitungan suara sudah selesai serta berjalan lancar.Meski terdapat 48 calon kepala desa yang bersaing dalam kancah pemilihan kepala desa serentak tahun ini, namun secara umum, situasi sampai dengan pemungutan dan penghitungan suara pada pelaksanaan Pilkades serentak di Sragen tetap kondusif.
Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama menjelaskan. dari 19 Desa yang melaksanakan pencoblosan hingga tahap penghitungan suara tersebut, sebagian besar Desa telah selesai melaksanakan rapat Pleno hingga Selasa malam.
“Artinya secara umum Pilkades di Kabupaten Sragen ini berlangsung aman dan lancar. Semua kartu suara sudah di geser di balai desa, dan sebagian besar di wilayah yang melaksanakan Pilkades sudah melaksanakan sidang Pleno dari sore hingga malam ini, “ tutur Kapolres. (ars)