JATENGPOS.CO.ID, SRAGEN – Polres Sragen menggelar acara Silaturahmi Kamtibmas dan Doa Bersama Lintas Agama menjelang Pilkada 2024. Kegiatan ini terselenggara pada Rabu, (23/20)
Kegiatan diadakan di Aula Satya Haprabu, Mapolres Sragen, dengan tujuan menciptakan suasana damai dan kondusif di wilayah Kabupaten Sragen menjelang Pilkada serentak pada 27 November 2024 mendatang.
Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, dalam sambutannya, menekankan pentingnya peran para tokoh agama dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat.
“TNI dan Polri tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan dari para tokoh agama. Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang mempererat silaturahmi dan memperkuat solidaritas antarumat beragama di tengah perbedaan pilihan politik yang mungkin muncul, “ lanjut Kapolres.
Kapolres mengajak semua pihak, khususnya tokoh lintas agama, untuk berperan aktif dalam menjaga suasana aman dan damai, meskipun terdapat perbedaan pilihan politik.
Acara silaturahmi Kamtibmas serta Doa Bersama Lintas Agama dihadiri oleh berbagai tokoh agama diantaranya KH. Minanul Aziz Ketua MUI Kabupaten Sragen, Ketua FKUB Kabupaten Sragen KH. Sriyanto, Ketua PCNU Kabupaten Sragen, Ketua BKKUKS Kabupaten Sragen Pdt. Eko Diyono, Ketua PDHI Kabupaten Sragen Bapak I Wayan Janji, Ketua Paroki Kabupaten Sragen Romo Y. Warsito Pr serta Pandita Madya Agus Ketua Walubi Kabupaten Sragen, yang masing-masing mewakili dari agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, dan Buddha.
Para tokoh agama dari Islam, Kristen, Katolik, Hindu, dan Buddha memanjatkan doa sesuai dengan keyakinan masing-masing, sebagai simbol persatuan dalam keberagaman, yang merupakan bentuk dukungan spiritual untuk menciptakan suasana yang aman, damai, dan kondusif di Kabupaten Sragen selama Pilkada.
Hadir pula dalam kegiatan tersebut sejumlah pejabat penting, termasuk Dandim 0725/Sragen Letkol Inf Ricky Julianto Wuwung, dan Kepala Kesbangpol Kabupaten Sragen Sutrisna
Mereka semua sepakat untuk bersama-sama menjaga persatuan, mempererat silaturahmi, dan mencegah konflik yang bisa terjadi selama masa Pilkada.
Doa bersama lintas agama ini menjadi simbol kuat persatuan dan toleransi antarumat beragama di Kabupaten Sragen, serta bentuk kesiapan seluruh elemen masyarakat dalam menciptakan Pilkada yang damai dan kondusif.
Sementara itu, Kepala Kesbangpol Kabupaten Sragen, Drs. Sutrisna, dalam kehadirannya di Mapolres Sragen, mengapresiasi inisiatif Kapolres untuk melibatkan berbagai tokoh agama dalam acara silaturahmi dan doa bersama tersebut.
Ia menekankan bahwa kegiatan ini memiliki makna penting dalam menjaga kerukunan antarumat beragama dan mewujudkan pemilu yang aman serta damai.
Menurutnya, partisipasi aktif para tokoh agama sangat krusial dalam mencegah perpecahan di masyarakat, terutama di masa Pilkada yang sering kali diwarnai perbedaan pilihan. (ars)