JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Di tengah kesibukan sebagai seorang politisi aktif, Krisseptiana, SH, MM, akrab disapa Tia Hendi. Ia, tetap mengedepankan tugas dan tanggung jawab seorang ibu.
Tia Hendi yang merupakan anggota Komisi E Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jateng ini, terbilang seorang profesional yang tidak lupa kodratnya sebagai wanita.
Selain kompeten dalam menjalankan tugasnya sebagai seorang wakil rakyat, ia juga mampu menjaga harmonisasi yang tercipta baik di tengah keluarga yang penuh tanggung jawab sebagai seorang istri dan anak – anaknya.
“Tentunya, apapun profesi seorang wanita itu, jangan pernah melupakan kodratnya. Sukses karir itu, tidak lepas dari dukungan keluarga, khususnya suami dan anak,” ujarnya istri dari Hendrar Prihadi Kepala LKPP RI ini, saat ditemui JATENG POS, di Kantornya, Gd Merah Putih DPRD Jateng, Kamis (28/8).
Sukses karir politik Tia Hendi, dimulai dari bawah sejak ia menjadi ibu no 1 di Kota Semarang.
“Bermula saya menjadi Ketua PKK pada saat suami menjabat Walikota Semarang menjadi awal mengenal politik. Dalam hal ini mengerti bahwa menjadi perempuan itu ternyata tidak mudah. Kerja PKK itu sibuk dan melelahkan, namun secara posisi politik seperti tidak terlihat,” terang penyandang titel Sarjana Hukum Unika Soegijapranata dan Magister Manajemen Unika Soegijapranata serta Kandidat Doktor FISIP UNDIP ini.
Lanjutnya, bahwa perjuangan kinerjanya dulu, jarang mendapatkan kesempatan dalam mengambil keputusan strategis.
“Misalnya musrenbang didominasi bapak-bapak dan keputusan pun oleh bapak-bapak. Maka ternyata perlu perjuangan melalui politik, untuk mendorong meningkatnya partisipasi perempuan dalam kebijakan publik,” tandasnya.
Tidak pernah mengenal lelah, setelah masuk menjadi pengurus DPD PDI Perjuangan, yakni sebagai Wakil Ketua di Bidang Kebudayaan. Akhirnya, Tia Hendi mampu menunjukan profesionalismenya sebagai seorang politisi handal.
Ia pun terpilih sebagai anggota dewan pada tahun 2024 dan berkesempatan duduk di Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah.
“Kalau kita tetap teguh berjuang, maka hasil baik akan terwujud, tetap berfikir positif dengan apa saja keadaan yang tengah kita jalani,” tegas pehobi jogging dan kulinari ini.
Pemilik motto hidup “Tidak ada keadilan tanpa melibatkan partisipasi perempuan” ini, mempunyai komitmen agar tidak lupa dengan kodrat sebagai wanita. Tetap mendengar pendapat anak, dan menjadi sahabat untuk anak dan patuh kepada suami.
Tia Hendi juga berkomitmen untuk berkontribusi positif yang mencakup bidang kerja di Komisi E DPRD Jateng. (ucl/rit)
