JATENGPOS.CO.ID, SALATIGA – Sebanyak 79 personil Polres Salatiga dikerahkan untuk melakukan operasi keselamatan, dengan kompisisi 40 % kegiatan premetif, 40 % preventif dan 20 persen penegakan hukum. Baik dengan ETLE statis, mobile maupun teguran.
“Saat ini yang masih banyak dikeluhkan masyarakat adalah knalpot brong dan ini menjadi atensi bapak Kapolda Jateng agar bertindag tegas terhadap knalpot brong,” ujar Kapolres Salatiga AKBP Feria Kurniawan SIK disela-sela
Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2023 di lapangan polres setempat, Selasa (7/2).
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Sekda Wuri Pujiastuti, Dandim Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, Ketua Pengadilan Negeri Salatiga, Kepala Kejaksaan Negeri Salatiga, Dandenpom, dan pimpinan instansi, Pejabat Utama Polres Salatiga dan pasukan dari Perwira Polres Salatiga, Denpom, TNI, Polri, Satpol PP dan Dishub Kota Salatiga.
Selaku Inspektur Upacara Kapolres Salatiga membacakan amanat dari Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah yang intinya adalah Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2023 dilaksanakan secara serentak di seluruh Jajaran Polda Jateng dengan tema “Keselamatan Berlalu Lintas Yang Pertama dan Utama”.
Dikatakan Kapolres, modernisasi perlu diikuti dengan inovasi dan kinerja Polri khususnya Polantas untuk mengantisipasi segala dampak yang akan timbul dari modernisasi transportasi tersebut.
Sebagai informasi data jumlah pelanggaran Lalu Lintas tahun 2022 sebanyak 1.068.344 naik 71 % dari tahun 2021 sebanyak 76.600, untuk tilang juga mengalami kenaikan 709.670 dari 226.670.
Polri telah menetapkan kalender operasi keselamatan lalu lintas rutin yang dilaksanakan setiap tahun, Operasi keselamatan lalu lintas candi 2023 ini merupakan operasi cipta kondisi Kamseltibcarlantas yang kondusif menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H Tahun 2023.
Dijelaskan Kapolres, Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi Tahun 2023 ini dilaksanakan selama 14 hari dari tanggal 07 sampai dengan 20 Februari 2023. Dengan melibatkan sejumlah 3.331 Personil dari seluruh Jajaran Polda Jateng.
“Diharapkan dengan Operasi Keselamatan Lalu Lintas ini dapat meningkatkan disiplin berlalu lintas, menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan pelanggaran serta fatalitas laka lantas,” pungkas AKBP Feria Kurniawan, S.I.K. (deb/sgt)