JATENGPOS.CO.ID. SEMARANG – Anggota Komisi C DPRD Kota Semarang Suharsono pesimis, proyek pembangunan jalan tol Batang – Semarang hingga Lebaran bulan Juni mendatang, bisa selesai untuk memberikan pelayanan terhadap arus mudik Lebaran.
“Pesimis proyek pembangunan jalan tol Batang – Semarang bisa selesai hingga bulan Juni mendatang. Hal ini mengingat masih banyak pekerjaan belum diselesaikan, terutama di sekitar Ngaliyan,” kata Suharsono.
Menurutnya, untuk memicu proyek pembangunan jalan tol Batang – Semarang, DPRD Kota Semarang senantiasa melakukan koordinasi dengan DPRD Provinsi agar juga mendorong percepatan pembangunan jalan, sehingga diharapkan masyarakat nanti dapat memanfaatkan secara maksimal.
Seperti kita ketahui bahwa proyek pembangunan jalan tol Batang – Semarang di Kecamatan Ngaliyan masih terganjal masalah masjid yang berada di tengah jalan tol dan masalah kuburan yang juga wajib dicarikan lahan penggantinya.
Dikatakan, bila lahan masjid pengganti sudah ada maka pelaksanaan pembangunan masjid baru harus segera dilakukan untuk pengganti masjid yang terkena dampak pembangunan jalan tol Batang – Semarang.
“Jangan sampai terjadi, masjid di tengah lahan proyek jalan tol dirobohkan, sementara masjid baru penggantinya belum jadi dibangun,” tegas Suharsono. Sehingga melihat kondisi di wilayah Ngaliyan yang terdampak jalan tol Batang – Semarang dan terkendala masalah tanah wakaf masjid dan kuburan belum terselesaikan maka pekerjaan percepatan pembangunan juga akan terkendala.
“Kami pesimis terhadap pembangunan jalan tol Batang – Semarang bisa cepat selesai dan hingga bulan Juni mendatang, untuk memenuhi kebutuhan arus mudik Lebaran, kami nilai masih belum bisa memberikan kenyamanan kepada masyarakat,” tambahnya. (sgt)
