JATENGPOS.CO.ID, KENDAL – Puncak Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2022 tingkat Jawa Tengah yang dipusatkan di Kabupaten Kendal pada 17-19 Februari mendatang diyakini akan menyulut euforia masyarakat karena unik dan bersejarah. Tak tanggung-tanggung, semua stakholder mulai dari desa/kelurahan, kecamatan hingga organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Kendal terlibat untuk memeriahkan HPN.
Menurut Ketua PWI Kabupaten Kendal, Agus Umar, HPN 2022 tingkat Jateng di Kendal sarat inovasi karena menyuguhkan ragam kegiatan spesial, seperti pemecahan rekor Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) minum kopi 20.000 cup, bazar dan webinar UMKM dengan narasumber istimewa, kunjungan ke Kawasan Industri Kendal (KIK), dan One Day Tour dengan berwisata alam mengendarai jeep di kawasan dataran atas Kendal yang punya panorama memukau.
‘’Kami optimistis, pelaksanaan HPN di Kendal akan menyulut euforia semua lapisan masyarakat dan menjadi momentum penting mendukung visi-misi bupati-wakil bupati yang bertekad mewujudkan Kendal sebagai Kota Pariwisata dan Kota Industri,’’ kata Agus Umar di Kendal, Sabtu (5/2/2022).
Dikatakan dia, fokus rangkaian kegiatan HPN 2022 memang didesain mengimplementasikan gagasan Bupati Kendal Dico Ganinduto dan Wakil Bupati WS Basuki dalam pengembangan industri dan pariwisata.
Maka kunjungan ke KIK yang diadakan setelah shalat Jumat (18/2) dan diliput dari berbagai media di Jateng, kata dia, merupakan sarana melihat dari dekat potensi industri apa saja yang dimiliki kabupaten ini, termasuk peluang usaha, peningkatan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja.
Menurut Umar, salah satu inovasi pada HPN 2022 di Kendal memang pemecahan Rekor MURI meminum 20.000 cup kopi yang digelar serentak pada Jumat pagi 18 Februari 2022.
Karena masih dalam masa pandemi Covid-19, panitia HPNÂ dan Pemkab Kendal yang dikomandani sekda, telah menyusun langkah-langkah strategis supaya tidak terjadi kerumunan pada satu titik.
Cara yang ditempuh, kata dia, menggelar gerakan minum serentak dari desa/kelurahan, kecamatan, kantor OPD dan undangan di pendapa Bahureksa. Perinciannya, 60 cup kopi di masing-masing 288 desa/kelurahan, 50 cup di 20 kecamatan, 50 cup di semua OPD dan 350 cup di pendapa yang dihadiri undangan dari PWI kabupaten/kota, pengurus PWI Jateng dan perwakilan PWI Pusat.
”Berbarengan dengan pemecahan rekor MURI minum kopi ini, kami akan meminta Pak Bupati untuk menetapkan Hari Minum Kopi bagi masyarakat Kendal, entah itu hari apa yang nantinya dituangkan dalam SK apa surat edaran. Artinya, pada Hari Minum Kopi itu semua masyarakat wajib minum kopi,” beber Umar yang mengaku menggandeng Barista Nusantara untuk mengkoordinasi pemenuhan 2 kuintal kopi dari Kendal untuk program minum kopi kolosal.
Agus Umar optimistis, jika gerakan ini sukses maka program penyediaan kopi di Kendal akan melesat. Para petani kopi bersemangat bekerja, pengusaha kopi merasa gembira dan kafe-kafe laris manis. Sekadar catatan, dari 20 kecamatan ada 12 kecamatan penghasil kopi Robusta, Arabica dan Liberika. Diantaranya daerah Boja, Limbangan, Plantungan, Singorojo, Patean, Sukorejo dan Peguruyung.
”Bersamaan dengan kegiatan minum kopi, berkolaborasi dengan PWI Jateng, digelar webinar Perempuan sebagai Influencer UMKM yang menghadirkan para pembicara luar biasa, diantaranya Ketua TP PKK Kendal Ibu Chacha Frederica yang juga istri bupati Kendal, kepala dinas koperasi dan UKM Jateng, serta menteri koperasi dan UKM,” tambahnya.
Masih dikatakan Umar, rangkaian kegiatan menarik lainnya di HPN yaitu One Day Tour pada Sabtu 19 Februari 2022. Pada pagi hari para peserta diajak menjelajahi kawasan wisata alam Kendal yang keelokannya tak kalah dengan lanskap Merapi dan Bromo. Rencananya, para peserta berkelana menyusuri perkebunan karet Singorojo-Boja, Desa Wisata Gondang, berlanjut ke Desa Wisata Pakis dan Desa Wisata Tubing Genting serta Santosa Stable untuk berkuda.
Kunjungan ke sejumlah desa wisata tersebut selanjutnya akan dijadikan materi tulisan para wartawan untuk dilombakan.
Malam harinya digelar resepsi HPN 2022 tingkat Jateng di Pendapa Bahurekso Kendal, yang kebetulan bertepatan dengan ulang tahun ke-32 Bupati Kendal Dico Mahtado Ganinduto yang lahir 19 Februari 1990.
”Kami sangat concern pada pelaksanaan HPN kali ini, dan siap menghiasi wajah kota dengan baliho-baliho HPN. Sebagai ikhtiar agar sukses, bersama Pemkab Kendal akhir tahun lalu kami pun menyempatkan studi banding ke PWI Kabupaten Magelang sebagai penyelenggara HPN terbaik di Jateng. Kami ngangsu kawruh di sana, dan semoga tahun ini kami pun bisa sukses,” pungkasnya.
*Penuh Warna
Sementara itu, Ketua Panitia HPN 2022 tingkat Jateng, Solikun mengungkapkan bahwa peringatan HPN tahun ini penuh warna yang menggabungkan unsur religius, akademis, diskusi, pemecahan rekor, wisata dan orasi jurnalistik dari Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
Dijelaskannya, HPN tingkat Jateng diawali dari ziarah ke makam para wartawan anggota PWI. Ziarah akan dipusatkan di makam almarhum mantan Ketua PWI Jateng Sutrisna pada Kamis 8 Februari 2022 pukul 07.30 WIB.
Sore harinya, lanjut Solikun, akan digelar khataman Alquran di Gedung Pers (kantor PWI Jawa Tengah) oleh Majelis Tadarus Quran Ashabul Kahfi yang dibentuk PWI Jateng. Majelis yang dipimpin Sekretaris PWI Jateng, Setiawan Hendra Kelana ini rutin mengkhatamkan Alquran sejak dibentuk pada pertengahan 2020.
Keesokan hari pada Jumat 9 Februari 2022 pagi, di tempat sama digelar tasyakuran HPN 2022 tingkat Jateng.
Selain doa syukur, akan digelar sambung rasa dengan menghadirkan pembicara lintas generasi. Mereka adalah wartawan senior yang juga Ketua Dewan Kehormatan Provinsi PWI Jateng Sri Mulyadi, Arie Widiarto (mewakili kalangan wartawan muda), dan Budhi Widi Astuti (pengamat media/dosen Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga).
Rangkaian HPN tahun ini juga sangat spesial karena menggelar unjuk wicara atau Talkshow 4 Rektor pada Rabu 16 Februari 2022 dengan mengusung tema “Refleksi Hari Pers Nasional 2022” di Conference Room Gedung Prof Muladi (Menara USM).
Empat rektor perguruan tinggi ternama di Kota Semarang yang menjadi narasumber yaitu Rektor Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Prof Dr Gunarto SH MHum, Rektor Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang Prof Dr Ir Edi Noersasongko MKom, Rektor Universitas Semarang (USM) Dr Supari ST MT, dan Rektor Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata Semarang Dr Ferdinandus Hindiarto SPsi MSi.(aln)