Sebuah akun twitter bernama @ganjar2periode diadukan ke Polda Jawa Tengah oleh tim relawan media sosial Ganjar Pranowo. Akun tersebut bergambar Ganjar-Yasin namun isinya memfitnah pasangan Sudirman-Ida.
Juru bicara relawan Ganjar Pranowo, Priyanto mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satgas Anti Black Campaign Polda Jateng terkait cuitan tersebut.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Satgas Cyber Media Polda Jateng terkait akun palsu ini. Alasannya karena akun ini palsu dan merugikan kami. Kami berharap pemilik akun segera ditemukan,” kata Priyanto lewat telepon, Jumat (16/2).
Kalimat provokatif yang dilontarkan akun tersebut disertai dengan gambar Sudirman Said yang berbunyi, “Jangan Pilih Sudirman Said. Dia ternyata keturunan Kristen berkedok Islam”. Cuitan itu sudah di-screenshoot dan menyebar lewat Whatsapp (WA).
Priyanto selaku relawan Ganjar merasa sangat dirugikan karena seolah-olah relawan melakukan kampanye hitam. Padahal selama ini mereka berkomitmen menghindari hal itu.
“Seolah-olah kami relawan Ganjat menyebar kampanye hitam. Itu bukan akun kami. Jelas kami dirugikan, pak Ganjar lebih dirugikan lagi, bukan pihak lawan,” ujarnya.
“Petunjuk pak Ganjar jelas, kita tidak boleh umbar kampanye hitam,” imbuh Priyanto.
Menanggapi hal itu Ganjar sendiri sudah membalas, “Kenapa kalian tega menggunakan nama saya untuk memfitnah orang”.