JATENGPOS.CO.ID, PEKALONGAN – Pemkot Pekalongan siap melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen di seluruh sekolah pada semua jenjang pendidikan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat.
“PTM 100 persen bertahap kita terapkan. Anak-anak dan guru sudah rindu belajar mengajar di sekolah. Orang tua ingin melihat anaknya berangkat sekolah,” cetus Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan.
Saat ini, PTM 100 persen terus dimatangkan dan mulai dijalankan disejumlah sekolah. Targetnya, bulan Februari 2022 sudah bisa terapkan di semua jenjang pendidikan.
“Tapi kita juga masih memantau varian baru Omicron. Mudah-mudahan tidak masuk Kota Pekalongan, agar PTM bisa lancar,” tukas Suami dari Hj Inggit Soraya ini.
Meski PTM 100 persen, Pemkot tetap memberi pembatasan waktu pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dengan durasi maksimal 6 jam. Pelaksanaan PTM 100 persen butuh komitmen para guru, siswa dan orang tua wali murid untuk berhati-hati dan menjalankan 5M. Agar tidak terjadi gelombang Pandemi Covid ataupun virus baru yang masuk Kota Pekalongan. (Laila/didik)