Samurai Biru di Lini Tengan Liverpool

JATENGPOS.CO.ID, LIVERPOOL – Liverpool akhirnya mendapatkan gelandang baru. Setelah sebelumnya gagal memboyong pemain karena ditikung lawan, kali ini The Reds berhasil mendaratkan kapten Stuttgart, Wataru Endo.

The Reds punya kebutuhan mendesak pada posisi gelandang. Kepergian Jordan Henderson dan Fabinho ke Saudi Pro League membuat The Reds harus terjun ke bursa transfer mencari pemain anyar. Awalnya, pilihan utama Liverpool adalah bintang Brighton, Moises Caicedo. Tawaran The Reds yang mencapai 110 juta euro telah diterima Brighton.

Namun, Liverpool gagal mencapai kesepakatan dengan Caicedo. Sang pemain hanya mau bergabung dengan Chelsea. Akhirnya, Caicedo menuju The Blues dengan mahar 115 juta euro.

Berikutnya, Liverpool kembali gigit jari pada kasus Romeo Lavia. Kali ini, Chelsea kembali menjadi batu sandungan untuk The Reds. Pendekatan yang dilakukan Liverpool tidak berarti karena Lavia lebih memilih memperkuat Chelsea.


Kini, Liverpool akhirnya mendapatkan gelandang baru. Pemain tersebut adalah bintang asal Jepang berusia 30 tahun, Wataru Endo. Fabrizio Romano mengabarkan, biaya yang dikeluarkan mencapai 18 juta euro.

Baca juga:  Menang Telak, Timnas U-23 Tambah Pede

Persyaratan pribadi telah disetujui. Wataru Endo dikabarkan tidak ingin membuang kesempatan memperkuat Liverpool. Eks Urawa Reds itu dilaporkan akan melakukan tes medis pada Kamis (17/08/2023).

Wataru Endo merupakan pemain Jepang yang sudah berkarier di Jerman sejak 2019. Pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan itu mencatatkan 99 penampilan di Bundesliga dengan torehan 22 gol dan 11 assist.

Lantas siapa gerangan Endo, pemain yang berhasil membuat Jurgen Klopp kepincut? Wataru Endo merupakan putra daerah Kanagawa. Ia lahir Totsuka, sebuah daerah dekat Yokohama. Meski lahir di daerah Yokohama, Endo tidak mengawali karirnya di klub lokal seperti Yokohama F Marinos atau Yokohama FC. Ia mengawali karirnya di Shonan Bellmare, klub yang berjarak sekitar satu jam dari kediamannya.

Ia debut di Bellmare di usia 17 tahun. Di musim debutnya ia berhasil bermain sebanyak enam kali, sebelum akhirnya jadi starter reguler di tahun 2011. Shonan Bellmare memang berjasa menaikkan nama Endo di kancah sepak bola Jepang. Namun popularitasnya kian meledak di tahun 2016 silam.

Baca juga:  Digdaya di Kandang

Pada saat itu, raksasa J League, Urawa Red Diamonds memutuskan merekrutnya dari Shonan Bellmare. Endo tidak butuh waktu lama untuk langsung jadi andalan di lini tengah Urawa. Ia tiga musim membela Urawa, di mana prestasi terbesarnya adalah membawa Urawa menjuarai AFC Champions League di tahun 2017.

Performa apik Endo di lini tengah Urawa tidak luput dari pengamatan tim-tim top Eropa. Setelah dikaitkan dengan banyak klub, Endo diamankan klub Belgia, Sint-Trudien pada tahun 2018 silam. Musim perdananya di Belgia berjalan apik. Ia bermain reguler di lini tengah Sint Truden dan membawa timnya finish di peringkat tujuh Belgia Pro League.

Namun di musim keduanya, ia kehilangan tempat di lini tengah Sint-Trudien. Alhasil pada paruh kedua ia dipinjamkan ke Stuttgart. Endo bisa dikatakan menjadi berkah bagi Stuttgart. Ia didatangkan di bulan Januari 2019 dan langsung memberi dampak instan bagi Stuttgart.

Baca juga:  Italia dan Wales Lolos ke 16 Besar Euro 2020

Performa Die Schwabans menjadi stabil setelah kedatangan Endo. Sehingga di akhir musim mereka berhasil promosi ke Bundesliga. Berkat performa apiknya, Endo dipermanenkan Stutgart dengan tebusan sekitar 1,7 juta Euro saja. Namun sejak saat itu ia menjadi sosok yang tidak tergantikan di skuat Stutgart.

Satu keuntungan yang didapatkan Liverpool dengan merekrut Endo adalah jiwa kepemimpinannya yang hebat. Endo sejak usia muda sudah menunjukkan jiwa kepemimpinan yang bagus. Itulah mengapa di usia yang relatif muda ia dipercaya jadi kapten Shonan Bellmare.

Di Urawa Red Diamonds, ia juga sempat dipercaya menjadi kapten tim. Ia hanya tidak menjadi kapten tim di Sint-Truiden saja. Di Stuttgart, ia dipercaya jadi kapten tim. Begitu juga di timnas Jepang, di mana ia ditunjuk jadi kapten The Samurai Blues. (bls/bol/riz)