Satgas Pamtas RI-PNG YONIF MR 413/BREMORO Mulai Bertugas Menjaga Perbatasan

Satgas Pamtas RI-PNG YONIF MR 413/BREMORO Mulai Bertugas Menjaga Perbatasan.

JATENGPOS.CO.ID, JAYAPURA – Prajurit Yonif MR 413/Bremoro, yang bermarkas di Mojolaban, Sukoharjo, sudah tiba di Skouw, Distrik Muara Tami, Jayapura, Papua.

Mengawali Pengabdiannya sebagai Penjaga Perbatasan RI-PNG khususnya di PLBN Skouw, Pos Kotis Satgas Pamtas RI-PNG, Yonif MR 413/Bremoro mendapat sambutan hangat dari Pejabat Muspika beserta masyarakat Distrik Muara Tami.

Setibanya di Pos Kotis Skouw setelah 6 hari melaksanakan Prosedur Karantina di Rindam XVII/Cendrawasih, diawali pisah sambut dengan Satgas Yonif 713/ST yang merupakan Satuan Tugas lama.

Satgas baru Yonif MR 413/Bremoro yang diwakili oleh Dansatgas Mayor Inf Anggun Wuryanto, menyatakan kesiapannya dalam menjalankan tugas.

“Kami lakukan perkenalan orientasi wilayah, agar bisa menjalankan tugas dengan baik,” kata Mayor Inf Anggun, dalam rilisnya, Minggu (19/7/2020).

Kegiatan dihari pertama diawali dengan ibadah bersama dengan masyarakat Skouw, Distrik Muara Tami, bersama Praka Liston Sutumorang dan Pendeta Aletur Kogoya. Dilanjutkan dengan anjangsana ke sejumlah tokoh masyarakat.

Dansatgas dengan didampingi tim pengawal taktis nya melaksanakan anjangsana di kediaman Ondo Afi, Stanis Tanda Chilong bertempat di Desa Tami Distrik Muara Tami.

“Sebagai Satuan Tugas baru, kami mencoba untuk lebih dekat dengan masyarakat sehingga kami mengetahui permasalahan yang dialami serta dapat membantu semaksimal mungkin, itulah tujuan kami berada di daerah perbatasan ini selain tugak pokok kami menjaga batas negara.” Ungkap Dansatgas.

Ondo Afi menitipkan pesan kepada Dansatgas agar senantiasa waspada di daerah penugasan serta selalu berbuat baik kepada masyarakat, sehingga keberadaan Satgas ini tidak menjadikan ancaman melainkan menciptakan keamanan dan kenyamanan di tengah kehidupan masyarakat Papua.

Tidak hanya menjaga perbatasan, Satgas Pamtas juga membantu penanganan medis untuk masyarakat Desa Tami Distrik Muara Tami.

“Kami memiliki 17 Pos yang tersebar di 2 Kabupaten, masing-masing Pos didalam ya terdapat petugas Kesehatan, sehingga harapannya, selain untuk merawat dan mengobati sesama Personel Satgas, Petugas Kami juga dapat membantu Masyarakat sekitar.” Tandas Mayor Inf Anggun Wuryanto.(dea)